Oleh:
Cahyono, Kab.Malang
Selama prosesi pelantikan kepala daerah di Istana Negara, Kamis(20/2) , Bupati Malang HM Sanusi dan Wakil Bupati Malang Hj Lathifah Shohib tidak ada satu pun Kepala Oraganisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang, yang mengikuti atau mendampinginya.
Terpantau pasangan pemenang Pilkada Kabupaten Malang ini hanya didampingi istri dan anaknya, dan beberapa tim kemenangan Pasangan Calon (Paslon) Sanusi-Lathifah (Salaf), serta ajudan.
“Dikarenakan adanya efesiensi anggaran, dan memang untuk tidak bereuforia, yang inginnya dirayakan sangan sederhana,” kata Juru Bicara (Jubir) Tim Pemenangan Salaf Ahmad Kusaeri, Kamis (20/2), saat dihubungi Bhirawa melalui telepon selulernya.
Bupati Malang HM Sanusi dan Wakil Bupati Malang Hj Lathifah Shohib terpilih di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Malang 2024, pada 20 Februari 2024, resmi dilantik Presiden Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto, di Istana Negara, Jakarta.
Sehingga dengan dilantiknya Bupati dn Wakil Bupati (Wabup) Malang, Periode 2025-2030, maka roda pemerintahan akan kembali dijalankan oleh HM Sanusi. Karena sebelumnya, di Periode 2020-2025, roda pemerintahan dijalankan HM Sanusi bersama Wabup Malang H Didik Gatot Subroto.
Salaf juga menyebut , jika dibandingkan dengan daerah-daerah lain, hanya Kabupaten Malang saja yang hanya tidak banyak membawa rombongan. Dan jika dilihat, daerah yang lain terlihat kesibukan protokoler masing-masing, dan juga sepertinya para OPD-nya yang ikut support dalam mendampingi Kepala Daerah terpilih.
Sedangkan Bupati dan Wabup Malang, segala keperluannya hanya dibantu oleh masing-masing ajudannya. Dan keluarganya saja baru datang tadi malam H-1 pelantikan.
“Karena dengan banyaknya rombongan dari daerah, secara otomatis tingkat okupansi hotel menjadi penuh hingga banyak orang kesulitan untuk memesan hotel. Dan dari informasi Dari beberapa sopir taksi di bandara, satu rombongan dari satu daerah, rata-rata berjumlah 50 hingga 60 orang, yangg membuat para sopir taksi juga sangat sibuk mendapatkan berkah,” ucap Kusaeri.
Setelah pelantikan, terang dia, Bupati Malang HM, tidak langsung kembali pulang ke Malang, tapi langsung berangkat ke Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah (Jateng). Karena pada Kamis (20/2) mala mini harus sudah regerestasi untuk mengikuti retreat atau pembengkalan, dan semua Kepala Daerah wajib mengikuti retreat selama satu Minggu.
Sehingga dengan sudah dilantiknya HM Sanusi sebagai Bupati Malang dan Hj Lathifah Shohib sebagai Wakil Bupati Malang, diharapkan Kabupaten Malang semakin baik dan maju dalam membangun Kabupaten Malang.
“Kami sebagai rakyat Kabupaten Malang sangat optimis dengan kepemimpinan HM Sanusi-Lathifah, Kabupaten Malang akan semakin makmur, tentunya juga akan berdampak pada peningkatan kesejahteraan rakyat Kabupaten Malang,” pungkas Kusaeri. [cyn.gat]
