26 C
Sidoarjo
Monday, March 17, 2025
spot_img

Kehebatan Al Qur’an; Dibaca, Apalagi Diamalkan

Memperingati Hari Nuzulul Qur’an

Oleh :
Khusrur Rony Djufri
Adalah Pengasuh di Yayasan Babul Ulum Gumulan Jombang, Alumni PP Bahrul Ulum Tambak Beras Jombang, Alumnus FT. IAIN Sunan Ampel Malang dan PPS Undar Jombang

Al Qur’an adalah kitab Allah SWT yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW, diturunkannya terakhir tidak hanya sebagai ‘ferfecter’ (penyempurna), tetapi,.juga membenarkan dari kitab- kitab sebelumnya, yakni kitab Injil., Zabur, dan Taurat.

“Dan Kami telah menurunkan Kitab (Alquran) kepadamu (Muhammad) dengan membawa kebenaran, yang membenarkan kitab-kitab yang diturunkan sebelumnya dan menjaganya, maka putuskanlah perkara mereka menurut apa yang diturunkan Allah dan janganlah engkau mengikuti keinginan mereka dengan meninggalkan kebenaran yang telah datang kepadamu.” (QS. Al Maidah: 48). Sehingga Al Qur’an menjadi kitab suci terlengkap dan berlaku bagi semua umat manusia sampai akhir zaman.

Sedang tujuan Al Qur’an diturunkannya sudah jelas yaitu memberikan petunjuk pada jalan yang benar jalan yang lurus ( Surat Al-Isra ; 9, Surat Al-Baqarah ; 2, dan An Nahl ; 64). Selain itu agar umat islam tidak tersesat dan tidak celaka. “Maka jika datang kepadamu petunjuk daripada-Ku (wahai manusia), lalu barangsiapa yang mengikuti petunjuk-Ku, niscaya dia tidak akan sesat dan tidak akan celaka” (QS Thaahaa: 123).

Terkait dengan hal di atas, Nabi Muhammad SAW bersabda ; . “Aku telah tinggalkan bagi kalian dua perkara yang kalian tidak akan sesat selamanya jika berpegang teguh dengan keduanya yaitu: Al Qur’an dan Sunnah Nabi” (HR. Al Hakim)

Berdasarkan ayat dan hadits tersebut dapat dipahami bahwa siapa yang ingin hidupnya selamat baik di dunia maupun di akhirat hendaknya berpegang teguh pada Al Qur’an dan Sunnah Nabi. Menjadikannya sebagai pedoman dalam menjalani kehidupan baik secara individu maupun dalam kehidupan sosial kemasyarakatan. Lebih-lebih dalam kehidupan beragama

Berita Terkait :  DPD Gapeknas Jatim Gandeng PT Gamana Krida Bhakti Permudah Sertifikasi Badan Usaha

Mengapa Al Qur’an dijadikan pedoman hidup, karena kebenaran isi Al Qur’an sudah tidak diragukan lagi, keasliannya dijamin, dan selalu terjaga, karena Allah Swt. yang menjaganya secara langsung. (S. Al-Hijr ; 9). Di sinilah istimewanya dan hebatnya kitab suci Al Qur’an.

Hebatnya lagi adalah, tidak ada orang sampai kapanpun (hari kiamat) yang dapat merubah atau membuat meskipun hanya satu ayat semisal Al Qur’an. Terkait dengan hal ini Allah SWT berfirman, . “Katakanlah, “Sungguh, jika manusia dan jin berkumpul untuk mendatangkan yang serupa dengan Al-Qur’an ini, mereka tidak akan dapat mendatangkan yang serupa dengannya, sekalipun mereka membantu satu sama lainnya.”‘ (QS. al-Israa : 88)

Sehingga siapapun orang yang merubah Al Qur’an meskipun hanya satu ayat pasti ketahuan. Sepertinya sudah berungkali ada yang mencoba untuk merubah Al Qur’an tetapi selalu gagal karena ketahuan,. karena Allah SWT. yang menjaganya secara langsung. (S. Al-Hijr ; 9).

Sedang di antara cara lain, Allah SWT menjaga keaslian kebenaran Al Qur’an yakni dengan menganugerahkan hafalan kepada ribuan orang hafal Al Qur’an yang tersebar di seluruh dunia.

Membaca Al-Quran
Manfaat membaca Al-Quran begitu menakjubkan. Sebagaimana Rasulullah SAW bersabda sebagai berikut: “Barangsiapa yang membaca satu huruf dari Alquran maka ia akan mendapat satu kebaikan dan dari satu kebaikan itu berlipat menjadi sepuluh kebaikan. Aku tidak mengatakan alif lam mim sebagai satu huruf. Akan tetapi alif satu huruf, lam satu huruf dan mim satu huruf.” (HR. Bukhari).

Bahkan orang yang membaca Al-Quran meskipun terbata-bata tetap mendapatkan dua kebaikan, yaitu pahala membaca dan pahala usahanya dalam membaca Al-Qur’an. Rasulullah SAW bersabda: “Yang mahir membaca al Qur’an bersama malaikat yang terhormat, dan yang membaca al Qur’an sedangkan ia terbata-bata serta mengalami kesulitan maka baginya dua pahala.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Berita Terkait :  Kahitna Kolaborasi dengan Emil Dardak Menghibur Ribuan Penonton JTF 2024

Di antara manfaat dan keutamaan dari membaca Al Qur’an adalah. Pertama Orang yang mempelajari dan mengajarkan Al-Qur’an merupakan sebaik-baik manusia. Dari Usman bin Affan ra, Rasulullah SAW. bersabda, “Sebaik-baik kalian adalah yang mempelajari Al-Qur’an dan mengajarkannya.” (HR. Tirmidzi);..

Kedua, Hati dan pikiran menjadi tenang dan tentram. Allah SWT berfirman: “Orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan (membaca) petunjuk Allah (al-Qur-an). Ingatlah, hanya dengan (membaca) petunjuk Allah (al-Qur-an) hati menjadi tenteram” (QS ar-Ra’du:28).

Ketiga. Memberikan syafaat di hari kiamat. Dari Abu Amamah ra, aku mendengar Rasulullah SAW. bersabda, “Bacalah Al-Qur’an, karena sesungguhnya ia akan menjadi syafaat bagi para pembacanya di hari kiamat.” (HR. Muslim)

Keempat. Menjadi obat penyakit lahir maupun batin. “Dan Kami turunkan dari Al Quran suatu yang menjadi obat penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman”. ( QS al-Isra’ ; 82). Kepada sahabat yang sakit, Nabi kerap kali berpesan, Bagi kalian ada obat penyembuh, yakni madu dan Alquran. (HR Ibnu Majah dan al-Hakim).

Kelima. Sebagai ibadah yang paling utama. Membaca Al-Qur’an disebut sebagai ibadah yang paling utama. Berdasarkan riwayat dari an-Nu’man ibn Basyir, Rasulullah SAW bersabda: “Rasulullah SAW bersabda, “Sebaik-baiknya ibadah umatku adalah membaca Al-Qur’an.” (HR Al-Baihaqi).

Keenam . Setan tidak berani masuk rumah yang dibacakan Al-Qur’an. jadi jika kita rajin membaca Al-Qur’an, maka rumah kita tidak akan dimasuki oleh setan. Dari Abu Hurairah Rasulullah SAW bersabda ; “Rumah yang dibacakan surah Al-Baqarah tidak akan dimasuki setan.” (HR Al-Tirmidzi).

Berita Terkait :  AKD Belum Terbentuk, Anggota DPRD Tulungagung Ikuti Orientasi

” Abu Hurairah r.a meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Barang siapa membaca seluruh Surah Al-Dukhan, awal Surah Al-Mu’min hingga ayat: ilaihi al-mashir (ayat 1-3), dan Ayat Al-Kursi pada sore hari, ia akan terlindungi hingga pagi hari berikutnya. Barang siapa membacanya pada pagi hari, ia terlindungi hingga sore hari.” (HR Al-Tirmidzi).

Ketujuh. Seperti bersedekah. Rasulullah SAW bersabda ; “Orang yang membaca Al-Qur’an dengan suara keras seperti orang yang bersedekah secara terbuka, sedangkan orang yang membaca Alquran dengan perlahan seperti orang yang bersedekah secara sembunyi.” (HR Ahmad dan Abu Dawud). Dan masih banyak lagi manfaat dan keutamaan membaca Al Qur’an.

Dipahami dan Diamalkan
Al Qur’an diturunkan tidak sekedar untuk dibaca, tetapi juga dipahami isinya kemudian diamalkan. Karena mana mungkin bisa mengetahui petunjuk pada jalan yang benar dan jalan yang lurus jika tanpa memahami isinya.

Sayangnya dalam hal ini, kebanyakan umat islam masih terhenti pada tahap ‘membaca’ , realitasnya dalam kehidupan masyarakat yang banyak bermunculan baik di perkotaan lebih lebih di desa-desa adalah majlis ‘khataman Al Qur’an’, belakangan muncul gerakan ‘sejuta khataman Al Qur’an’, dan sejenisnya.

Sebaliknya sedikit sekali dijumpai majlis majlis kajian tafsir atau isi kandungan Al Qur’an. Sedang kajian kajian itu kebanyakan yang ada adalah di Pondok Pesantren dan di Perguruan Tinggi Islam.

Nah, jika mayoritas umat islam di negara kita ini, disamping rajin membaca Al Qur’an, mempelajari isi kandunganya, dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari tentu akan tercipta tatanan kehidupan baik secara individu maupun sosial, kehidupan yang aman, tenang, dan tentram. Selamat di dunia akhirat. Semoga.

————- *** —————

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru