Situbondo, Bhirawa
Jajaran Tim SAR Gabungan Satpolairud Polres Situbondo Polda Jatim bersama Instansi terkait berhasil mengevakuasi korban tenggelam di Perairan Laut Jangkar, Jum’at (14/3).
Kejadian tersebut berawal pada hari Kamis terdapat orang tenggelam saat memindahkan ikan dari kapal ikan ke darat dengan menggunakan perahu kecil.
Perahu ikan berasal dari pulau Raas Madura yang dinakhodai oleh Absier (50) dengan tujuan ke perairan Jangkar. Karena kapal ikan tidak bisa merapat ke darat sehingga Korban Junaedi (35) membawa ikan dengan perahu kecil untuk memindah ikan ke darat. “Saat memindahkan ikan tersebut terdapat angin kencang dan gelombang yang mengakibatkan korban tenggelam,” tutur
Kapolres Situbondo AKBP Rezi Dharmawan melalui Kasatpolairud AKP Gede Sukarmadiyasa.
Gede menerangkan kejadian orang tenggelam tersebut dilaporkan ke Satpolairud Polres Situbondo sehingga bersama dengan TNI AL, Basarnas, BPBD dan instansi terkait lainnya melakukan pencarian (SAR). Kemudian pada hari Jumat (14/3) sekitar pukul 08.30 wib korban ditemukan oleh nelayan yang sedang menangkap ikan.
“Sehingga nelayan tersebut menghubungi tim SAR. Selanjutnya Satpolairud bersama TNI AL menggunakan speedboat Pos AL jangkar mengevakuasi jenazah dan langsung dibawa ke RS Asembagus guna dilakukan pemeriksaan jenazah,” urai Gede.
Berdasarkan pemeriksaan fisik dan cincin yang digunakan oleh korban, aku Gede, kemudian keluarga korban yakin bahwa korban adalah Junaedi. Selain itu Tim Inafis Polres Situbondo juga melakukan identifikasi korban melalui sidik jari dengan menggunakan alat Mambis dan sidik jari korban identik dengan sidik jari pada e-KTP.
“Untuk sementara jenazah masih dititipkan di ruang jenazah RS Asembagus untuk menunggu perahu yang akan membawa pulang ke rumah korban di pulau Raas Madura,” pungkas Gede Sukarmadiyasa. (awi.fen)