27 C
Sidoarjo
Wednesday, February 5, 2025
spot_img

Pj Wali Kota Batu Imbau Warga Tak Panik Stok LPG Aman dan Terkendali

Kota Batu, Bhirawa
Penjabat (Pj) Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai menegaskan bahwa masyarakat tidak perlu panik dan tetap membeli LPG sesuai dengan kebutuhan.

Karena Pemerintah Kota (Pemkot) Batu memastikan bahwa stok LPG 3 kilogram di kota ini dalam kondisi aman dan terkendali. Kepastian ini didapatkan Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan melakukan pemantauan pada ratusan pangkalan plus agen yang ada di Kota Batu.

Diketahui, untuk menjamin terpenuhinya kebutuhan LPG 3 Kg masyarakat, di Kota Batu telah tersedia 204 pangkalan dari 7 agen LPG.

Dan dipastikan ketersedian LPG di pangkalan ini aman dan mencukupi untuk masyarakat Kota Batu. Hal ini sekaligus menjawab kekhawatiran masyarakat terkait ketersediaan LPG 3 kilogram di Kota Batu.

“Kami telah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan bahwa ketersediaan LPG tetap terjaga. Kami juga terus memantau dan melakukan pengawasan terhadap agen dan pangkalan LPG di seluruh wilayah Kota Batu,” jelas Aries AP, Rabu (5/2).

Dari data yang dihimpun oleh Diskumperindag kiriman LPG 3 kilogram perhari di 7 agen PT Lancar Putra Jaya sebanyak 3.360 tabung. Kemudian di PT Cakra Niaga Abadi sebanyak 3.360 tabung, PT Tirta Delima Abadi sebanyak 3.360 tabung, PT Fadilah Amanah Bersama sebanyak 1.680 tabung.

Selain itu juga ada pasokan dari PT Bunga Mekar Mandiri Perkasa sebanyak 1.680 tabung, PT Lancar Pertiwi Jaya sebanyak 3.360 tabung, dan PT Muktindo Berkah Raya sebanyak 1.120 tabung. “Dari ketersedian LPG 3 kg di agen-agen inidisalurkan ke 204 pangkalan yang tersebar di Kota Batu,” jelas Aries AP.

Berita Terkait :  Dukungan Suara Terus Mengalir, Paslon Cawali dan Cawawali Kota Madiun Blusukan di Kelurahan

Sebagai Pj walikota, ia mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk ikut serta membantu pemerintah dalam melakukan pengawasan. Untukbitu warga diharapkan untuk segera melaporkan jika menemukan penimbunan atau kenaikan harga LPG yang tidak wajar.

Selain itu, Pemkot Batu juga akan berupaya menjaga stabilitas harga LPG di pasaran.

“Terus akan kita pantau dan awasi untuk memastikan bahwa pasokan LPG lancar dan tidak ada praktik penimbunan atau pengoplosan yang dapat merugikan masyarakat,” tegas Aries AP.

Berdasarkan peraturan pemerintah, ada Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) yang boleh memakai LPG 3 kilogram.

Dengan kode 56102 warung makan, 56103 kedai makanan, 56104 penyedia makan keliling, 56304 kedai minuman, 56305 rumah/kedai obat tradisional, 56305 penyedia minuman keliling/tidak tetap.

Sekarabg masyarakat Kota Batu tak perlu bingung lagi untuk mencari gas LPG 3 Kg atau Gas Melon. Pasalnya per kemarin (5/2), pengecer atau sub pangkalan boleh kembali menjual gas bersubdisi tersebut.

Untuk itu pemkot meminta agar para pengecer segera membuat NIB di Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) Kota Batu yang berlokasi di Jl Abdul Gani Atas, Kelurahan Ngaglik, Kota Batu. Dipastikan pengurusan NIB tidak dipungut biaya atau gratis.

Pengurusan NIB bagi pengecer LPG subsidi sebagai langkah pendataan sekaligus upaya agar penjualan LPG bersubsidi bisa tepat sasaran. [nas.dre]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

spot_img

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru