Surabaya, Bhirawa
Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) meraih penghargaan pada Pameran, Diseminasi, dan Apresiasi Pendidikan Tinggi Vokasi dengan tema Vokasi Berinovasi, diselenggarakan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi melalui Direktorat Akademik Pendidikan Tinggi Vokasi (APTV).
Keempat penghargaan antara lain Terbaik Pertama Perguruan Tinggi Vokasi dengan Jumlah Proposal dan Pendanaan Terbanyak tahun 2021- 2024, Terbaik Pertama Perguruan Tinggi Vokasi dengan Program Kreatifitas Mahasiswa Berprestasi, Terbaik Ketiga untuk Dosen PENS atas nama Prof M Udin Harun Al Rasyid SKom PhD sebagai Dosen Vokasi Berprestasi dalam Penelitian dan Pengabdian Masyarakat dan Penghargaan untuk Mitra PENS, dalam Penelitian Matching Fund yaitu PT. VKTR Teknologi Mobilitas Tbk, yang menerima penghargaan Peringkat Pertama Mitra dengan Dana Padanan Terbanyak tahun 2021-2024.
Penghargaan diserahkan Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Mendiktisaintek), Satryo Soemantri Brodjonegoro kepada Direktur PENS, Aliridho Barakbah di Gedung D, Kemdiktisaintek, Jakarta.
Direktur PENS, Aliridho Barakbah. mengucapkan rasa Syukur atas kerja keras dari seluruh elemen, semua saling menguatkan dan mendukung untuk membangun institusi, dan ini berbuah manis.
“Capaian ini merupakan capaian besar PENS di penghujung tahun 2024, banya pihak yang terlibat baik secara langsung maupun tidak, mahasiswa, dosen, tendik, mitra, media dan pihak-pihak lain yang turut mendukung,” ujarnya.
Aliridho juga mengatakan apresiasi terhadap PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk yang telah menjadi mitra dalam merealisasikan kolaborasi penelitian dan pengembangan bersama PENS, khususnya pada bidang Elektrifikasi Transportasi, yang tahun lalu telah menghasilkan 14 hak paten dan inovasi bersama.
“Semoga ke depan makin banyak lagi kolaborasi dan sinergi yang tercipta, mewujudkan capaian-capaian Perguruan Tinggi Vokasi (PTV), baik itu dalam bentuk riset terapan, karya inovasi maupun ide, gagasan dan pemikiran dalam rangka pembangunan Sumber Daya Manusia di Indonesia,” jelas Aliridho.
Tujuan pameran untuk publikasi inovasi hasil permbelajaran, sekaligus sebagai ajang apresiasi kepada dosen dan mahasiswa yang telah berkontribusi nyata dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat.
Kesempatan yang sama diserahkan buku Vokasi Berinovasi oleh Plt Direktur Jendral Pendidikan Vokasi, Tatang Muttaqin kepada Menteri Pendidikan Tinggi Sain dan Teknologi, yang berisi tentang bukti konkrit kolaboratif produktif antara Dunia Industri dengan Perguruan Tinggi Vokasi di Indonesia. [ren.fen]
