Anggota DPRD Jawa Timur, Adam Rusydi.
DPRD Jatim, Bhirawa.
Anggota DPRD Jawa Timur, Adam Rusydi, mengajak generasi muda untuk aktif berpartisipasi dalam Pilkada Jatim 2024 dan menegaskan pentingnya peran mahasiswa dalam menangkal hoaks.
Hal itu disampaikan politisi Golkar agar pemuda tidak hanya menjadi penonton, tetapi juga penggerak dalam proses demokrasi.
“Kami sangat mengimbau masyarakat, terutama generasi muda, untuk berpartisipasi aktif dalam Pilkada ini. Mahasiswa harus cerdas, jangan hanya menerima informasi dari satu sumber, tetapi perlu menganalisis dan memastikan kebenarannya. Menangkal hoaks adalah bagian dari peran mereka dalam menjaga demokrasi,” tegas Adam, Rabu (25/9/2024).
Adam pun menekankan pentingnya pemuda menjadi garda terdepan dalam menjaga integritas demokrasi.
Pria yang juga Ketua DPD Golkar Sidoarjo ini juga mengapresiasi keberhasilan program KPU dan Bawaslu yang sebelumnya menyasar pendidikan politik di kalangan pelajar dan mahasiswa, serta mengajak organisasi pemuda untuk terus aktif dalam pengkaderan politik.
Satgas Demokrasi dan Semangat Pemuda
Pesan Adam ini juga sejalan dengan pembentukan Satgas Demokrasi oleh KPU Jawa Timur yang resmi diluncurkan pada Sabtu malam (21/9/2024).
Satgas yang terdiri dari ribuan mahasiswa dari organisasi kepemudaan seperti GMKI, PMII, HMI, dan GMNI ini diharapkan menjadi motor penggerak dalam menjaga kualitas Pilkada dari penyebaran hoaks dan praktik politik uang.
Adam memuji inisiatif tersebut dan berharap generasi muda tidak hanya fokus pada pengkaderan politik dalam organisasi, tetapi juga ikut serta aktif dalam setiap tahapan pemilu.
“Generasi muda kita sudah semakin cerdas, kita yakin mereka tidak mudah disusupi kepentingan politik tertentu. Dengan proses pengkaderan yang baik di organisasi ekstra kampus, kita optimistis mereka akan mampu memfilter informasi dan berpolitik dengan bijak,” ujarnya.
Menghidupkan Jiwa Demokrasi Pemuda
Lebih jauh, Adam Rusydi menekankan pentingnya membangun kesadaran politik di kalangan pemuda.
“Bagaimana generasi muda ini? Kita harus benar-benar mengajak mereka terlibat dalam proses demokrasi ini. Jiwa-jiwa demokrasi harus terpatri dalam diri mereka, sehingga mereka paham bahwa masa depan bangsa ini ada di tangan mereka,” jelasnya penuh semangat.
Ia mengingatkan, partisipasi aktif dalam politik bukan hanya hak, tetapi juga tanggung jawab yang harus dipikul oleh setiap generasi muda.
Apalagi, momentum Pilkada Jatim 2024 akan menjadi ajang penting untuk menentukan masa depan Jawa Timur selama lima tahun ke depan.
Dengan ajakan ini, Adam Rusdi berharap Pilkada 2024 tidak hanya menjadi pesta demokrasi bagi elite politik, tetapi juga momentum kebangkitan generasi muda dalam menjaga integritas demokrasi.
“Jika kita bisa menjaga semangat ini, saya yakin Pilkada Jatim akan berjalan damai, jujur, dan adil. Partisipasi generasi muda adalah kunci,” pungkas Adam Rusdi. (geh.hel)
