Pemkab Pasuruan, Bhirawa
Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Pasuruan, Merita Ariestya Yudi bersama Dinas Perikanan bergelirya melakukan sosialisasi Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) ke desa-desa.
Kali ini ke Desa Galih, Kecamatan Pasrepan dan Desa Cobanblimbing, Kecamatan Wonorejo. Kedua desa itu perlu perhatian dalam penanganan stunting.
Sosialisasinya adalah dengan memasak ikan khas, dari berbagai daerah. Misalnya, gohyong tuna, makanan khas Betawi sejenis rollade yang digoreng dengan isian cincangan daging ayam, juga memasak pangsit tuna kuah.
“Senang sekali, memasak bersama ibu-ibu di Desa Galih ini. Karena, mereka memasak dengan semangat dan penuh kreasi. Kegiatan ini tak lain sebagai upaya mencegahan masalah stunting. Di desa ini, kita memasak gohyong tuna dan pangsit tuna kuah,” ujar Merita Ariestya Yudi, Senin (12/5).
Sedangkan di Desa Cobanblimbing, istri Bupati Pasuruan, HM Rusdi Sutejo ini memasak bola-bola keju dan bakso tomyam. Selama melakukan demo masak, bahan dasar yang digunakan merupakan ikan.
Karena, selain harganya lebih murah dari protein hewani lainnya, kandungan protein dan mikronutrien pada ikan juga lebih tinggi dan efektif mencegah stunting.
“Kandungan protein dan mikronutrien yang tinggi pada ikan ini yang dibutuhkan untuk pemenuhan gizi. Hal inilah untuk pencegahan stunting,” jelas Merita Ariestya Yudi.
Pihaknya berpesan agar kandungan gizi untuk anak harus diperhatikan sejak kecil agar anak terhindar dari stunting.
“Aneka sayuran ditambah ikan laut atau ikan tawar bisa diikonsumsi oleh anak-anak kita. Itu demi tumbuh kembang mereka juga,” imbuh Merita Ariestya Yudi. [hil.dre]