Tuban, Bhirawa
Guna mengoptimalkan data pendukung pada portal Tuban Satu Data yang berkaitan dengan pertanian, peternakan dan perikanan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP2P) Kabupaten Tuban menggelar monitoring dan evaluasi bersama Diskominfo SP di aula DKP2P, Senin (03/11).
Kepala DKP2P Kabupaten Tuban, Eko Julianto usai membuka kegiatan mengatakan, ada 23 kelompok sasaran data yang harus di update dalam rangka perumusan kebijakan, program dan kegiatan ke depan.
“Sehingga nanti lebih tepat sasaran, efisien dan dapat menjawab seluruh problematika yang ada di masyarakat,” harap Eko.
Titik fokusnya, ia tegaskan mengupdate 23 kelompok sasaran data, di antaranya meliputi data petani, potensi jaringan irigasi guna menunjang swasembada pangan, data nelayan, peternak dan seterusnya guna perumusan pengambilan kebijakan.
“Harapannya, jika update ini dapat dioptimalkan, maka perencanaan program ke depan benar-benar berbasis data dapat terukur, efektif dan efisien dalam penganggaran,” seru dia.
Sementara itu, Kabid Statistik dan Persandian pada Diskominfo SP Tuban, Awang Kusumo menambahkan, giat ini untuk review pengisian data pada Tuban Satu Data yang sudah berjalan selama ini.
“Tujuannya jika ada kendala-kendala di lapangan terkait pengisian data, kami selaku wali data dapat memberikan solusi,” tutur Awang.
Sebab, ia tegaskan kesempurnaan portal Tuban Satu Data ini sangat dinantikan Bupati untuk memudahkan segera membuat keputusan, menjadi rujukan informasi yang tepat, dan yang up to date.
Ia juga memastikan, guna memperlancar proses monev ini, pihaknya melibatkan bidang 2 pada Diskominfo SP selaku pembuat aplikasi, sehingga harapannya jika ada kendala pada input data atau permasalahan teknis lainnya dapat segera teratasi. [hud.kt]