Situbondo, Bhirawa
Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke 80 Kejaksaan Republik Indonesia, Kejaksaan Negeri (Kejari) Situbondo menggelar pasar murah di halaman kantor Kejari, Jl Basuki Rahmad, Kelurahan Mimbaan, Kecamatan Panji, Situbondo, Kamis (28/8).
Pasar murah ini disambut antusias oleh warga Situbondo. Sejak pagi, ratusan masyarakat dari berbagai wilayah di Situbondo tampak memadati lokasi untuk membeli kebutuhan pokok dengan harga terjangkau. Beras, gula, minyak goreng, telur dan aneka sayuran disediakan dengan harga yang jauh lebih murah dari pasaran.
Kepala Kejaksaan Negeri Situbondo, Nurvita Kusumawardani mengatakan, kegiatan pasar murah ini merupakan bagian dari komitmen kejaksaan untuk tidak hanya hadir sebagai aparat penegak hukum, tetapi juga sebagai institusi yang peduli terhadap kondisi sosial dan ekonomi masyarakat.
”Ya, ini bagian dari rangkaian HUT Kejaksaan RI ke 80. Kami ingin menunjukkan bahwa kejaksaan tidak hanya bekerja di balik meja untuk menegakkan hukum, tetapi juga hadir di tengah masyarakat, untuk memberi manfaat langsung,” ujar Nurvita.
Menurut Nurvita, kegiatan ini juga merupakan bentuk dukungan terhadap upaya pemerintah dalam menjaga stabilitas harga pangan di tengah fluktuasi ekonomi. Presiden sudah menegaskan bahwa seluruh lembaga negara harus terlibat dalam pelayanan publik. Maka, kami pun turut serta. Ini adalah implementasi nyata dari arahan tersebut,” papar Nurvita.
Dalam pasar murah ini, berbagai kebutuhan pokok dijual dengan harga yang telah disubsidi. Diantaranya, beras SPHP 5 kg Rp55 ribu (harga pasar sekitar Rp65 ribu), Beras premium 5 kg Rp74 ribu, Gula pasir 1 kg Rp15 ribu, Minyak goreng 1 liter Rp15 ribu, Telur ayam harga menyesuaikan stok. Sayur-mayur segar diberikan gratis sebagai bonus untuk pembeli pertama
”Antusiasme warga terlihat dari panjangnya antrean di stan penjualan. Tidak sedikit warga yang datang sejak pagi demi mendapatkan kebutuhan pokok sebelum stok habis,” sambung Nurvita.
Selain pasar murah, Kejari Situbondo juga menggelar sejumlah kegiatan lain yang melibatkan masyarakat, seperti senam bersama, jalan sehat, dan kegiatan sosial lainnya. Tujuannya, kata Nurvita, untuk membangun kedekatan antara institusi kejaksaan dengan masyarakat, serta memperkuat semangat kebersamaan dan kesehatan di lingkungan kerja serta warga sekitar.
”Kami ingin Kejari Situbondo tidak hanya dikenal karena fungsinya sebagai lembaga hukum, tetapi juga karena kontribusinya dalam kehidupan sosial masyarakat,” pungkas Nurvita.
Salah satu warga, Rohmah (43), warga Kelurahan Ardirejo, mengaku sangat terbantu dengan adanya pasar murah ini. ”Sekarang harga di pasar mahal semua. Beras saja sudah Rp70 ribu lebih. Di sini cuma Rp55 ribu, jelas lebih murah. Kami sangat terbantu,” ujar Rohmah. [awi.fen]