Kota Madiun, Bhirawa
Menko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, menegaskan, kesejahteraan masyarakat coba didongkrak lewan koperasi merah putih (KMP). Khususnya kalangan petani, pelaku usaha mikro kecil dan menengah (MKM), peternak dan nelayan.
“Semoga KMP semakin kuat menjadi soko guru perekonomian,”kata Dr. H. Agus Harimurti Yudhoyono, M.Sc., MPA. MA (AHY) saat meresmikan KMP di Pondok Abi Bahrun Jalan Merpati Kelurahan Nambangan Lor Kecamatan Manguharjo Kota Madiun, Jumat 21/8/2025).
Diutarakan pula, KMP menyediakan sejumlah kebutuhan pokok. Seperti beras SPHP, beras premium, gula, minyak goreng bawang merah, bawang putih sampai produk UMKM, kuliner dan busana. KMP dibawah Kemenko Pangan
“Meski begitu dibentuk pula Satgas KMP untuk menyenergikan semua elemen,”tegas AHY.
Sementara itu, Deputi Bidang Koordinasi Tata Niaga dan Distribusi Pangan Kemenko Pangan, Tatang Yuliono juga menyampaikan target 80 ribu KMP otomatis terwujud pada Nopember.
“Dalam masalah ini, kami optimistis, karena Madiun sangat agresif dan bagus sekali,”tegas Deputi.
Juga Wali Kota Madiun, Dr. Maidi menambahkan , KMP di Kota Madiun juga menopang program makan beregizi gratis (MBG). Prodok dipasok dari petani lokal agar dapur sehat terjamin dan inflasi terkendali.
“Dengan cara seperti ini, masyarakat di Madiun semakin berdaya,”ungkap Wali Kota.
Selama kunjungannya di Kota Madiun, Jumat (21/8), AHY beserta rombongannya, melakukan bebera kegiatan. Misalnya, meninjau TPA Winongo yang membuat AHY kagus dan sekaligus melakukan penanaman pohon di kawasan TPA Winongo. Karena TPA Winongo yang semula berupa tumpukan sampah dirubah menjadi kebun buah-buahan.
Kemudia AHY juga menghadiri Sarasehan Pengembangan Kawasan Pawitandirogo (Pacitan, Ngawi, Magetan, Kabupaten Madiun, Kota Madiun dan Ponogoro). Kesempatan itu, turut hadir, pimpinan BPK RI selaku Pembina Paguyuban Pawitandirogo, Sekretaris dari beberapa kementarian terkait, Wagub Jawa Timur, Emil Dardak, Danlanud Iswahjudi, Danrem 081/DSJ, 6 Kepala Daerah yang tergabung dalam Paguyuban Pawitandirogo, diantaranya, Wali Kota Madiun, Dr. Maidi, Bupati Madiun H. Hari Wuryanto, unsur Forkopimda dan para Sekda.
Lebih lanjut dikatakan oleh AHY, setiap daerah memiliki potensi masing-masing, sehingga perlu orkestrasi lintas kabupaten/kota dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Menurutnya, pemerintah pusat melalui mekanisme Inpres jalan dan Inpres Irigasi juga ingin membantu langsung untuk meningkatkan akses transportasi yang layak, untuk mendukung produktifitas pertanian dan kesejahteraan petani. [dar.gat]