Petugas Gabungan saat mengevakuasi material pohon tumbang yang terjadi d beberapa titik di Kota Batu, Kamis (30/1).(anas/bhirawa)
Kota Batu, Bhirawa.
Setelah rumah mantan Kadinkes Kota Batu dan dua fasilitas umum (fasum) berupa TPU dan pertokoan terdampak, terjangan angin kencang terus berlanjut di Kota Batu. Dan hingga Jumat (31/1), BPBD mencatat pohon tumbang akibat angin kencang mencapai 13 kejadian. Musibah ini masih ditambah tanah longsor dan ambruknya kandang ternak milik warga.
Dalam pantauan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu, angin kencang yang menerpa Kota Batu terjadi sejak Kamis (30/1) dini hari. “Dan hingga Jumat (31/1), tercatat ada 13 kejadian pohon tumbang, 3 kejadian tanah longsor dimana dua di antaranya berupa rumpun bambu,” ujar Agung Sedayu, Kelaksa BPBD Kota Batu, Jumat (31/1).
Ia menjelaskan bahwa awal mula kejadian pohon tumbang terjadi di Jl Diponegoro Gg.3 Dusun Junwatu, Desa Junrejo, Kecamatan Batu, Kota Batu. Di titik ini material pohon tumbang menimpa rumah mantan Kadinkes Kota Batu, drg.Kartika Trisulandari. “Akibatnya, atap rumah salah satu kamar di rumah tersebut mengalami kerusakan parah,” ujar Agung, Jumat (31/1).
Kejadian pohon tumbang berlanjut di area Pasar Laron Jl Kartini yang berdekatan dengan Alun-Alun. Di titik ini beberapa toko mengalami kerusakan akibat tertimpa material pohon tumbang.
“Sementara untuk kejadian di Jl Lesti, pohon yang tumbang menimpa Tempat Pemakaman Umum (TPU) Ngaglik yang berada di wilayah Kecamatan Batu,” jelas Agung.
Kemudian, kejadian pohon tumbang terjadi di sepuluh lokasi berbeda dalam waktu hampir bersamaan. Dalam catatan BPBD Kota Batu, kesepuluh kejadian tersebut terjadi di Jl Kasan Kaiso RT02 RW 05 Kelurahan Ngaglik, Jl Agus Salim Kelurahan Sisir, Jl Raya Oro-oro Ombo Desa Oro-oro Ombo, dan Jl Abdul Gani Atas Kelurahan Ngaglik.
Selanjutnya, musibah pohon tumbang terjadi di Jl Metro, Dusun Caru Desa pendem,Dusun Dresel Desa Oro-oro Ombo, Jl Rajekwesi Kelurahan Songgokerto, Jl KHAgus SalimKelurahan Temas, Dan SD Negeri 1 Dadaprejo.
Di hari yang sama bencana tanah longsor juga terjadi di Kota Batu. Kejadian tanah longsor terjadi RT01 RW10 Dusun Brau, Desa Gunungsari. Di desa ini juga terjadi dua kejadian tanah longsor yang membawa material rumpun bambu.
“Sementara untuk kandang ternak yang roboh berada di Jl TVRI Dusun Dresel, Desa Oro-oro Ombo, Kecamatan Batu,” tandas Agung.(nas.hel)
