34 C
Sidoarjo
Friday, November 22, 2024
spot_img

Satu Wujud Syukur, Masyarakat Panggul Lakukan Labuh Laut Pantai Joketro


Trenggalek, Bhirawa
Menjaga dan melestarikan tradisi yang dilakukan oleh para pendahulu juga perwujudan rasa syukur terhadap rizqi yang didapat dari pantai, nelayan dan masyarakat Desa Nglebeng, Kecamatan Panggul Trenggalek, menggelar Labuh Laut Pantai Joketro.

Upacara Labuh Laut ini dihadiri langsung Wakil Bupati Trenggalek, Syah Muhammad Natanegara, Kamis (11/7).

Dengan mengenakan pakaian kain surjan, Mas Wabup Syah Alam melepas sejumlah tumpeng dan sesaji yang akan dilarung di laut lepas Pantai Jokerto setelah sebelumnya diiringi doa bersama.

Wakil bupati muda itu mendukung upaya masyarakat dalam melestarikan budaya warisan leluhur, dimana di situ ada pembelajaran yang mendalam bagaimana kita mensyukuri apa yang didapat dari alam dengan kita menjaga dan merawatnya.

Seperti halnya cita cita Pemerintah Kabupaten Trenggalek saat ini yang menjadikan Net Zero Karbon sebagai RPJP Kabupaten Trenggalek 2025-2025. Dimana didalam RPJP ekonomi terbarukan seperti ekonomi biru sebagai salah satu kekuatan ekonomi mendatang.

Tentunya Mas Wabup sapaan akrab pemimpin musa itu, tidak lupa menghimbau masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan. Takutnya sampah sampai ini bermuara di laut dan nantinya mengganggu ekosistem laut. Dengan mengganggu ekosistem laut maka akan mengganggu perekonomian mereka sendiri.

Selain sampah himbauan untuk tidak ekploitasi pantai secara berlebih juga disampaiakan Wabup muda itu.

“Kegiatan hari ini memberikan sedekah kepada laut, Labuh alaut Pantai Joketro, Desa Nglebeng, Kecamatan Panggul. Sedekah ini dalam artian memberi kepada sesamanya. Semoga memberi berkah dan manfaat bagi kita semua,” tutur Mas Syah.

Berita Terkait :  Hari Konservasi Alam, Jasa Tirta I Tebar 160 Ribu Bibit Ikan di Tiga Waduk

Selain itu, Mas Wabup juga menyebut dengan Sedekah laut ini semua berharap, bisa menjadi satu upaya dari semua bersama-sama untuk menjaga alam. “Karena apa? dengan menjaga alam, atau pantai kita, InsyaAllah akan membawa manfaat yang baik untuk kita semua,” imbuhnya.

Dalam artian dengan menjaga kebersihan pantai akan membawa dampak ekonomi yang tidak sedikit, Pariwisata bisa berjalan lebih baik, hasil alam juga akan baik dan hasil alam juga akan melimpah. Dengan begitu harapannya kesejahteraan masyarakat, khususnya masyarakat Joketro ini bisa lebih meningkat lagi.

Akhir kata, Mas Syah juga memberikan himbauan kepada masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan dan ekploitasi berlebihan terhadap laut. Dan harapan perayaan seperti ini kedepannya bisa dirayakan lebih baik lagi dan lebih meriah. [wek.gat]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Berita Terbaru

spot_imgspot_imgspot_img