27 C
Sidoarjo
Tuesday, October 8, 2024
spot_img

Khofifah Mantu Putra Ketiga, Akad Nikah hingga Resepsi Dipusatkan di Masjid Al Akbar, Presiden Jokowi Didapuk jadi Saksi

Surabaya, Bhirawa

Bakal calon Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa kembali mantu untuk kedua kalinya. Kali ini, Khofifah akan menikahkan putra ketiganya dr Yusuf Managalli dengan gadis asal Pasuruan dr Jihan Qonitatillah, Jumat (20/9). Pelaksanaan akad nikah hingga resepsi akan dipusatkan di Grand Ballroom Al Marwah Masjid Nasional Al Akbar Surabaya (MAS) dengan dihadiri Presiden Joko Widodo sebagai saksi mempelai pria. 

Sementara saksi dari mempelai perempuan akan diwakili oleh KH Idris Hamid asal Pasuruan.Mantan Gubernur Jatim periode 2019 – 2024 tersebut menjelaskan, serangkaian acara telah digelar untuk menyambut acara sakral tersebut. Diantaranya ialah ziarah makam mendiang Indar Parawansa dan ziarah ke makam orang tua yang ada juga di satu komplek makam. Selain itu, keluarga mempelai pria juga menggelar santunan anak yatim dan pengajian yang sekaligus untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.

“Ini tradisi sebelum akad nikah yang biasa dilakukan oleh yang punya hajat agar proses pernikahan lancar, hikmat, berkah dan keluarga yang terbangun maslahat sakinah, mawaddah wa rahmah,” jelas Khofifah.“Jadi ada santunan anak yatim, juga ada santunan lansia serta  duafa. Kemudian kita juga ziarah karena bapaknya Yusuf ini sudah wafat jadi, maka kita ziarah,” tegasnya. Khofifah menjelaskan, pernikahan Yusuf dan Jihan akan dilangsungkan dengan diawali pasrah tinampi antara keluarga mempelai pria dan perempuan pada pukul 10.00. “Baru nanti insyaallah pukul 13.15 WIB Pak Presiden akan hadir, dimana beliau akan menjadi saksi dari keluarga mempelai pria,” imbuhnya.

Berita Terkait :  Keluarga Besar Harian Bhirawa Silaturahmi ke Khofifah Indar Parawansa

Khofifah mengatakan, rangkaian nyekar ke makam suami dan juga ke makam orang tua ini adalah bagian dari proses untuk pamit karena akan ada hajat menikahkan sang anak. “Kita akan punya hajat yaitu menikahkan anggota keluarga kita, Yusuf. Tentu ini menjadi bagian saling menghormati baik yang hidup maupun yang sudah wafat. Proses-proses seperti ini saya rasa menjadi satu kesatuan bagaimana penghormatan kita kepada seluruh anggota keluarga kita,” tegasnya.

Sedangkan santunan pada lansia itu dikatakan Khofifah adalah bagian dari sodaqoh dan untuk menghilangkan bala’ supaya semua proses diberi kemudahan kelancaran, kesuksesan dan keberkahan oleh Allah SWT.Lebih lanjut Khofifah menegaskan bahwa akad nikah akan dilangsungkan besok. Yang istimewa Presiden RI Joko Widodo Insya Allah  akan hadir dan menjadi saksi nikah dari pihak mempelai laki-laki.

“Sebelum akad nikah akan ada prosesi pasrah tinampih yaitu penyerahan mempelai laki-laki ke keluarga mempelai perempuan, itu acara internal keluarga pada paginya di Al Akbar juga,” kata Khofifah.

Setelah proses akad nikah, acara akan langsung dilanjut dengan prosesi resepsi pernikahan. Acara dilakukan beruntun karena putra Khofifah setelah nikahan memang harus segera berangkat ke Inggris untuk melanjutkan studi. Sebab Yusuf mendapatkan beasiswa Chevening di Universitas College London (UCL).Selepas resepsi, malam harinya masih akan dilanjutkan selametan di kediaman di Jemursari bagi tamu-tamu yang mungkin belum bisa hadir di acara siang hari di Masjid Nasional Al Akbar.Di sisi lain, Khofifah pun menyampaikan satu pesan untuk sang putra yang segera akan melepas masa lajang. Pada Yusuf, Khofifah mendoakan sang putra bisa membina rumah tangga yang maslahah,  sakinah mawaddah wa rohmah.

Berita Terkait :  Teladani Nilai Pancasila untuk Songsong Indonesia Emas 2045

“Pada anak saya, saya sempat sampaikan semingguan yang lalu. Bahwa pernikahan ini membutuhkan adaptasi-adaptasi dari dinamika kehidupan yang ada. Terlebih keduanya dokter, sangat mungkin akan memiliki kesibukan masing-masing. Sehingga perlu ada equilibrium dynamic, itu yang saya sampaikan dinamika itu harus dicari titik equilibriumnya dan harus mulai beradaptasi. Tidak hanya dengan istrinya saja tapi begitu juga dengan keluarga istrinya dan keluarga besar istrinya ,” ujarnya.

Tak hanya itu, Khofifah juga memberikan satu pesan khusus pada Yusuf. Khususnya untuk menjalin hubungan yang harmonis dengan istri di masa depan. “Tapi secara khusus saya pesan kepada anak saya. Dulu mertua saya setelah selesai akad nikah mertua saya berpesan, kalau kamu marah pukulah istrimu dengan hidungmu,” tegasnya. “Itu artinya balaslah dengan kasih sayang. Itu menjadi bagian penting untuk saling bisa memberikan pengertian, saling memberikan kasih sayang,” pungkas Khofifah.[tam]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Berita Terbaru

spot_imgspot_imgspot_img