25 C
Sidoarjo
Wednesday, March 19, 2025
spot_img

Instruksikan Distan KP Kota Batu Dampingi Petani Mampu Ekspor Produk Pertanian

Kota Batu,Bhirawa
Wali Kota Batu, Nurochman menyoroti masalah pengembang sektor pertanian dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Batu tahun 2026.

Menurutnya dibutuhkan kebijakan strategis dalam mengembangkan sektor pertanian dan ekonomi. Untuk itu diperlukan pendampingan dari Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Distan KP) agar petani Kota Batu mampu mengekspor produk pertaniannya.

Dengan terselenggaranya Musrenbang RKPD 2026 diharapkan perencanaan pembangunan Kota Batu semakin akomodatif terhadap kebutuhan Masyarakat.

“Dengan didasarkan hasil musrenbang diharapkan mampu menciptakan kebijakan yang berdampak nyata bagi kesejahteraan dan kemajuan Kota Batu ke depan,” ujar Nurochman, Rabu (19/3).

Adapun untuk merealisasikan hasil pertanian Kota Batu dapat memasuki pangsa ekspor, maka dibutuhkan dukungan perusahaan dan pebisnis yang kompeten. Dan hal ini dibutuhkan capur tangan dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait yang ada di Pemkot Batu. Karena dengan adanya pendampingan dari OPD maka pebisnis dan petani akan bisa bersinergi untuk memasarkan produk pertanian Kota Batu ke luar negeri.

Nurochman menjelaskan bahwa Musrenbang Kota Batu merupakan momen strategis dalam mendapatkan masukan serta menyempurnakan penyusunan RKPD. Dengan demikian pemkot bisa menyusun arah prioritas pembangunan yang lebih inklusif, berbasis kebutuhan masyarakat, serta selaras dengan visi pembangunan daerah.

“Musrenbang RKPD Kota Batu tahun 2026 ini merupakan manifestasi keterlibatan seluruh pelaku pembangunan, baik dari sektor pemerintahan, masyarakat, maupun dunia usaha, untuk turut berpartisipasi,” jelas Nurochman.

Berita Terkait :  Ketua LPPM Unigoro Ungkap Semut di Tambang Minyak Wonocolo Serap Logam Berat

Dalam RKPD, arah prioritas pembangunan Kota Batu tahun 2026 mencakup peningkatan sumber daya manusia (SDM) yang berkarakter dan berdaya saing, pengembangan sektor UMKM, pertanian, perdagangan, pariwisata, serta pembangunan infrastruktur yang mendukung pertumbuhan ekonomi dan budaya daerah Kota Batu. Dan untuk pengembangan SDM berkarakter, wali kota memiliki Program Seribu Sarjana yang sepenuhnya dibiayai oleh APBD.

Program Seribu Sarjana sengaja dibuat dalam upaya untuk membangun jati diri serta optimisme generasi muda Kota Batu, menciptakan lulusan yang unggul, memiliki keterampilan, dan berdaya saing tinggi di dunia kerja.

“Saya ingin memastikan bahwa generasi muda Kota Batu memiliki masa depan yang cerah karena itu kami Nurochman-Heli berkomitmen untuk menciptakan lulusan yang unggul yang memiliki keterampilan dan siap menghadapi tantangan dalam dunia kerja,” jelas Nurochman.

Selain itu program pembangunan di daerah harus mendukung capaian visi misi nasional, termasuk enam dari delapan poin utama yang harus didukung kepala daerah. Yaitu, menjaga ketersediaan logistik bahan baku untuk mendukung program makan bergizi gratis, memastikan masyarakat mengikuti pemeriksaan kesehatan gratis, mendukung ketahanan pangan, membangun sekolah-sekolah serta memperbaiki fasilitas pendidikan yang rusak, melanjutkan program kartu kesejahteraan sosial, mengembangkan infrastruktur desa, memberikan bantuan langsung tunai, serta merehabilitasi rumah warga yang kurang layak. [nas.kt]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru