Kota Malang, Bhirawa
UPT Pengembangan Kepribadian Mahasiswa (PKM), bertekat untuk membentengi radikalisme mahasiswa melalui “Griya Moderasi Beragama” (GMB). GMB menjadi bagian dari upaya UB untuk mengkampanyekan nilai-nilai perdamian dalam keberagaman, dan radikalisme.
Dr. Mohamad Anas, M.Phil, Kepala UPT PKM, UB, Rabu (15/1), mengemukakan, jika moderasi beragam menjadi bagian dari upaya UB semua untuk kampanyekan nilai-nilai perdamaian. “Ini merupakan upaya, bagaimana peran agama di tengah keberagaman dan tantangan global,” katanya.
Menurut Anas, agama masih menjadi variabel yang tidak lepas dalam harmoni sosial. “Maka hal ini yang didorong dalam rumah moderasi beragama sekaligus upaya mengkonter radikalisme,”tukasnya.
Karena itu, Maka pendirian griya moderasi beragama ini, prinsip keberagaman harus disemaikan di kalangan mahasiswa. “Memang kecenderungan soal radikalisme bisa dikatakan menurun, namun yang tetap harus diantisipasi adalah tindakan intoleran,”urainya Anas.
Untuk itu, program ini melibatkan mahasiswa UN secara aktif. Caranya, dengan membuat pelatihan-pelatihan membuat konten-konten positif di media sosial yang bernada kampanye perdamaian. “Kita juga mengadakan ruang diskusi setiap rabu untuk mendorong mahasiswa bisa bertemu satu sama lain,” kata dia.
Ditanya soal keberhasilan griya moderasi beragama, Anas menyebut bahwa pihaknya memang masih belum bisa mengukur. “Program intensif seperti ini masih bersifat keterlibatan sejauh mana perubahan positif di kalangan mahasiswa,” tandasnya.
Rektor UB, Prof. Widodo, sebelumnya, mengatakan bahwa program yang digagas pemerintah melalui Kementrian Agama ini sejalan dengan tujuan dan cita-cita UB dalam membentuk karakter sivitas akademika yang toleran, moderat, serta memiliki komitmen pada Pancasila sebagai konsesus dalam berbangsa dan bernegara.
“Kami berkomitmen untuk menjadi perguruan tinggi yang inklusif, bermartabat, dan humanis. Ke depan UB juga akan mendukung penuh segala program yang akan dijalankan oleh Griya Moderasi Beragama,” ujar Rektor UB. [mut.wwn]
