30 C
Sidoarjo
Saturday, November 23, 2024
spot_img

40 Tim Siswa SMA Jatim Siap Bertanding di OPSI 2024, Kadindik Ungkapkan Optimisme


Setelah Ikut TC Puluhan Siswa Jatim Siap Berkompetisi di Bidang Penelitian
Kemendikdasmen, Bhirawa
Sebanyak 40 tim peserta SMA berkompetisi di Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia (OPSI) 2024. Ajang bergengsi tingkat nasional yang digelar Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) melalui Balai Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI), Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) dilaksanakan pada 3-9 November 2024 di Jakarta.

OPSI diselenggarakan dalam rangka membangun pelajar yang berkarakter kreatif, inovatif, dan kritis untuk terus menggali berbagai gejala, peristiwa, dan potensi yang ada di lingkungan sekitar.

Kepala Dinas Pendidikan Jatim, Aries Agung Paewai menyebut proses seleksi dilakukan secara langsung oleh pusat (Kemdikdasmen) secara bertahap. Kendati begitu, Aries telah melakukan training center untuk para siswa yang akan bertanding dalam gelaran OPSI 2024.

“Hari ini anak-anak kita lagi berjuang untuk menjadi sang juara. Mudah-mudahan dengan ikhtiar kita setelah melakukan TC mereka bisa membawa nama baik Jawa Timur,” ujar pria yang juga menjabat Wakil Kota Batu, Selasa (5/11).

Meski bersaing dengan ratusan peserta dari provinsi lain, Aries optimis para siswa di Jawa Timur mampu menunjukkan hasil terbaik. Terlebih, siswa secara aktif melahirkan berbagai inovasi dan penelitian melalui Karya Ilmiah Remaja (KIR) sekolah. Beberapa kesempatan, para pelajar Jawa Timur juga menjuarai kompetisi penelitian di tingkat nasional.

“Kita optimis dengan kemampuan anak-anak. Apalagi beberapa kesempatan anak-anak kita juga juara di kompetisi penelitian international. Ini menjadi modal bagi mereka untuk bertanding di nasional, berkompetisi sekali lagi, mengasah kemampuan. Kita harapkan hasil yang terbaik,” tandasnya.

Berita Terkait :  Cabup Malang Nomor Urut 1 HM Sanusi: Produksi UMKM Warga Kabupaten Malang Tak Kalah Produksi Import

Sementara itu, dibuka, Senin (4/11) lalu oleh Mendikdasmen Prof Abdul Mu’ti, OPSI 2024 ini diikuti 192 peserta SMP dan 181 peserta SMA dengan total 200 naskah penelitian yang berhasil masuk ke tingkat nasional.

“Kita menyadari arti penting dari riset, tidak hanya untuk mendorong kreativitas para siswa, tetapi menjadi dasar untuk melahirkan karya-karya inovasi yang memberikan solusi konstruktif atas berbagai masalah dalam kehidupan,” ucap Abdul Mu’ti di Jakarta.

Mendikdasmen memandang OPSI sebagai salah satu upaya pemerintah untuk mengembangkan potensi dan talenta anak Indonesia dalam berbagai bidang untuk kemajuan bangsa dan negara.

“Saya kira ini adalah langkah awal bagaimana kita mendorong anak-anak untuk lebih dekat dengan dunia di mana mereka berada. Melalui kajian ilmiah dan pendampingan dari para pembimbing di sekolah, mereka bisa mengembangkan berbagai temuan yang bermanfaat, tidak hanya untuk kepentingan ilmu pengetahuan, tetapi juga bagi seluruh masyarakat,” tambahnya.

Sekretaris Jenderal Kemendikdasmen, Suharti menyampaikan, OPSI merupakan wadah pengembangan prestasi dan pembentukan karakter siswa yang mandiri dan tangguh. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan rasa tanggung jawab, kemampuan berpikir kritis, kemampuan analisis, kerja sama dalam kelompok, meningkatkan rasa percaya diri, dan meningkatkan kepedulian sosial atas masalah-masalah yang dihadapi oleh bangsa Indonesia.

Dalam laporannya, Suharti memaparkan para peserta yang akan berkompetisi pada tingkat nasional ini sudah melewati beberapa tahap. Sebelumnya, sebanyak 9.222 tim melakukan pendaftaran, lalu yang berhasil mengirimkan proposal adalah sebanyak 7.835. Kemudian sebanyak 4.958 tim telah menyelesaikan laporan penelitian.

Berita Terkait :  Polres Malang Kirim Pesan Keselamatan di Jalan Raya Melalui Radio Kanjuruhan

Pada awal OPSI diselenggarakan, pesertanya hanya para siswa yang bersekolah di Indonesia. Namun kini, OPSI telah melibatkan siswa yang belajar di Sekolah Indonesia Luar Negeri (SILN). Suharti menambahkan, “Tahun ini ada tiga tim dari SILN, yaitu Sekolah Indonesia Jeddah, Sekolah Indonesia Kuala Lumpur, dan Sekolah Indonesia Kota Kinabalu.”

Bidang lomba dalam OPSI SMP terdiri atas 1) Ilmu Pengetahuan Alam dan Lingkungan; 2) Ilmu Pengetahuan Sosial, Kemanusiaan, dan Budaya; dan 3) Ilmu Pengetahuan Teknik dan Rekayasa. Sedangkan bidang lomba untuk siswa SMA adalah 1) Matematika, Sains, dan Teknologi; 2) Fisika Terapan dan Rekayasa; dan 3) Ilmu Sosial dan Humaniora.

Dalam rangkaian OPSI 2024 selama sepekan ke depan, akan ada beberapa kegiatan yang dilaksanakan. Kegiatan tersebut meliputi presentasi hasil penelitian di depan para juri, pameran penelitian, seminar nasional, dan permainan penelitian. [ina.fen]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Berita Terbaru

spot_imgspot_imgspot_img