33 C
Sidoarjo
Friday, December 5, 2025
spot_img

HIPMI Jatim Nilai Arderio Layak Pimpin KONI Surabaya

Arderio Hukom

Surabaya, Bhirawa

Menjelang digelarnya Musyawarah Olahraga Kota (Musorkot) KONI Surabaya, dukungan terhadap sosok pengusaha muda Arderio Hukom semakin menguat. Figur yang dikenal aktif di lingkungan HIPMI Jawa Timur itu dinilai memiliki kapasitas manajerial dan jejaring kolaboratif yang dibutuhkan untuk memperbaiki tata kelola keolahragaan di Kota Pahlawan.

Nama Arderio Hukom mulai mencuri perhatian sejumlah pemangku kepentingan olahraga di Surabaya. Latar belakangnya sebagai pengurus BPD HIPMI Jawa Timur dinilai menjadi modal kuat untuk membawa pembaruan dalam sistem kepemimpinan KONI Surabaya. Arderio selama ini dikenal dengan gaya kerja terukur, fokus pada hasil, dan piawai membaca peluang kolaborasi lintas sektor.

Di lingkungan HIPMI, Arderio terbiasa berada dalam kultur kepemimpinan yang menuntut ketelitian organisasi, keberanian mengambil keputusan, serta kemampuan menjaga ritme kerja tim. Nilai-nilai tersebut dianggap relevan untuk mengelola organisasi olahraga yang kompleks seperti KONI Surabaya, terutama di tengah tuntutan transparansi dan akuntabilitas yang semakin tinggi.

Ketua Umum BPD HIPMI Jawa Timur, Ahmad Salim Assegaf, turut menyampaikan dukungannya terhadap pencalonan Arderio. Ia menilai KONI Surabaya membutuhkan figur yang mampu menghadirkan perspektif baru tanpa meninggalkan prinsip kedisiplinan.
ā€œArderio adalah kader HIPMI yang dibentuk dengan nilai profesionalitas dan kolaborasi. Ia berpengalaman mengelola program dan menjalin relasi lintas sektor. Karakter itu penting bagi kepemimpinan KONI Surabaya,ā€ ujar Ahmad Salim Assegaf di Surabaya, Jumat (21/11) malam.

Berita Terkait :  Dukung Kontingen PON Jatim, Pj Gubernur Siapkan Program Pendampingan OPD

Dukungan yang muncul dari HIPMI Jawa Timur bukan sekadar kedekatan internal organisasi. Pertimbangan kapasitas Arderio sebagai pelaku usaha menjadi faktor utama, mengingat KONI Surabaya dituntut mampu membangun kemitraan yang kuat, efisiensi sistem, dan tata kelola yang lebih transparan. Pengalaman Arderio dalam dunia bisnis dinilai selaras dengan kebutuhan tersebut.

Menanggapi dorongan pencalonannya, Arderio menegaskan komitmennya untuk memberikan ruang optimal bagi cabang olahraga, atlet, dan pelatih. Ia menyoroti perlunya penataan yang lebih rapi dalam sistem pembinaan agar prestasi Surabaya tidak terhambat oleh persoalan teknis maupun pendanaan.
ā€œAtlet dan pelatih harus fokus pada latihan. Masalah pembinaan dan kebutuhan organisasi wajib dikelola lebih tertata. Pendanaan selalu jadi masalah klasik, dan itu harus dicari solusinya. Karena itu saya siap menjalin komunikasi dengan pemerintah hingga dunia usaha,ā€ tegas Arderio.

Ia juga menyampaikan bahwa jejaringnya di HIPMI dan Kadin dapat menjadi pintu pembuka bagi kolaborasi baru yang berkelanjutan. ā€œSaya terbiasa bekerja dalam ekosistem kolaboratif. Pengalaman itu ingin saya gunakan untuk memperkuat sistem pembinaan di KONI Surabaya,ā€ tutupnya. wwn

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru