Pemkab Pasuruan, Bhirawa
Sebuah prestasi tingkat Jawa Timur diraih oleh Pemkab Pasuruan. Sebanyak tiga inovasi unggulan daerah berhasil meraih penghargaan dalam ajang INOTEK Award 2025.
Prestasi tersebut diraih berkat kreativitas pelaku inovasi yang berasal dari berbagai sektor. Penghargaan tersebut diserahkan langsung Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elistianto Dardak kepada Wakil Bupati Pasuruan, HM Shobih Asrori.
Gus Shobih panggilan akrabnya menyatakan terimakasih kepada seluruh elemen yang berperan dalam pengembangan inovasi di daerah. Pihaknya berharap ke depannnya lebih banyak inovasi hadir dari Kabupaten Pasuruan.
“Komitmen kami adalah menghadirkan layanan dan kreativitas yang benar-benar dirasakan masyarakat,” terang Gus Shobih, Senin (17/11).
Tiga inovasi unggulan daerah berhasil meraih penghargaan dalam ajang INOTEK Award 2025 adalah MANGKAS KOPI, sebuah inovasi fermentasi kopi karya M Husni Hasyim dari Kecamatan Puspo.
Dirinya memanfaatkan galon bekas sebagai wadah fermentasi kopi untuk menekan penggunaan plastik baru. Berkat inovasi ramah lingkungan tersebut, MANGKAS KOPI sukses meraih penghargaan Terinovatif 4 di kategori Inovasi Khusus Milenial.
“Keinginan kita yaitu menghadirkan produk kopi berkualitas sekaligus menjaga kelestarian lingkungan,” kata Husni Hasyim.
Kemudian, aplikasi pendidikan SI PONI dari Mochamad Yusuf juga masuk jajaran terbaik dalam kategori website dan mobile apps. Aplikasi tersebut menawarkan sembilan fitur lengkap yang memudahkan siswa belajar secara mandiri.
Inovasi milik Yusuf itu sukses meraih posisi TOP 15 berkat kontribusinya dalam mendukung transformasi pendidikan digital di sekolah-sekolah.
Terakhir, yaitu terobosan layanan JALAN PINTAS dari Dispendukcapil Kabupaten Pasuruan turut diapresiasi dalam kategori Inovasi Daerah.
Program itu untuk mempermudah penyandang disabilitas dalam mengakses layanan dokumen kependudukan secara jemput bola. [hil.dre]