Surabaya, Bhirawa
Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Provinsi Jatim melalui UPT Pelatihan Koperasi dan UKM (UPTP KUKM) Provinsi Jatim, mendukung pengembangan kualitas sumber daya manusia (SDM) para instruktur UMKM. Dukungan ini diwujudkan dalam “Pelatihan Peningkatan Kapasitas Manajerial SDM Instruktur UMKM Tahap II”.
Kegiatan yang digelar di Hotel Aria Centra Surabaya ini, dibuka langsung oleh Kepala UPT Pelatihan KUKM Jatim, Erwin Indra Widjaja pada Rabu (22/10) malam.
Pelatihan ini diikuti sebanyak 50 orang peserta yang terseleksi pada pelatihan peningkatan kapasitas manajerial SDM instruktur UMKM tahap I di Kota Malang.
Erwin menjelaskan, pelatihan ini dimaksudkan untuk meningkatkan kompetensi, wawasan dan keterampilan manajerial SDM para instruktur UMKM. Dengan harapan instruktur ini mampu menjadi fasilitator, pendamping, sekaligus penggerak yang efektif dalam proses pembinaan dan pengembangan UMKM di Jatim.
“Dengan pelatihan ini, para instruktur diharapkan mampu meningkatkan kapasitas manajerial. Yakni dengan membekali instruktur pengetahuan terkini terkait kebijakan, strategi, serta dinamika perkembangan UMKM di tingkat lokal, nasional, maupun global,” kata Erwin Indra Widjaja.
Selain itu, pelatihan ini dapat menguatkan peran instruktur UMKM sebagai agen perubahan yang mampu mendorong inovasi, daya saing, serta keberlanjutan usaha pelaku UMKM. Kemudian menciptakan jejaring instruktur UMKM yang solid, kolaboratif, dan berorientasi pada peningkatan kualitas SDM UMKM di Jatim.
Pihaknya pun berharap seluruh peserta dapat mengikuti pelatihan dan uji kompetensi ini dengan sungguh-sungguh. Sehingga nantinya seluruh peserta dapat lulus atau bergelar kompeten 100 persen. Seluruh peserta menjalani uji kompetensi SKKNI skema instruktur UMKM dari LDP Kreanusa Raya Kesuma.
“Harapannya, melalui kegiatan ini, akan lahir para instruktur UMKM yang tidak hanya kompeten, tetapi juga memiliki dedikasi tinggi dalam mendorong tumbuh dan berkembangnya UMKM yang maju, berkembang dan mempunyai daya saing di Jawa Timur maupun di tingkat nasional,” harapnya.
Hal itu, sambung Erwin, dapat mendukung visi Pemerintah Daerah dalam meningkatkan daya saing UMKM sebagai tulang punggung perekonomian daerah dan nasional. Dan kegiatan ini bentuk dari komitmen Pemprov Jatim, khususnya Diskop UKM Jatim dalam meningkatkan kapasitas SDM, khususnya pelaku usaha UMKM yang berpengalaman.
“Kegiatan ini sangat strategis, karena instruktur UMKM memiliki peran vital dalam mendukung kemajuan UMKM. Utamanya melalui proses pelatihan, pembimbingan, dan pendampingan yang berkualitas dan berstandar nasional,” tutupnya. [bed.kt]