Surabaya, Bhirawa
Petra Christian University (PCU) kolaborasi bersama Wahana Visi Indonesia (WVI) mengadakan digelar kompetisi “Mangrove to Table” yang merupakan bagian kegiatan pembangunan berkelanjutan mangrove di Balai Kelurahan Wonorejo Mangrove, Surabaya.
Kegiatan untuk mendorong “Transformasi menuju Sustainable Eco-Tourism (SET) melalui Inovasi Ekonomi Mandiri dan Smart Community” yang berfokus pada pemberdayaan masyarakat di Kawasan Mangrove, Sabtu, (30/8).
Koordinator pelaksana program, Dr. Pwee Leng, S.E., S.H., M.Kom., mengatakan kompetisi produk lokal ini lebih dari sekadar lomba, tetapi bagian dari perjalanan inovasi ekonomi mandiri dalam menciptakan ekosistem UMKM yang mandiri, inovatif, berdaya saing, dan berkelanjutan.
“Kompetisi produk lokal ini lebih dari sekadar lomba, tetapi bagian dari perjalanan inovasi ekonomi mandiri dalam menciptakan ekosistem UMKM yang mandiri, inovatif, berdaya saing, dan berkelanjutan,” ujarnya.
Lanjut Dr. Pwee Leng mengukapkankegiatan akan menjadi katalisator kebangkitan ekonomi lokal yang berbasis potensi masyarakat sekaligus memperkuat posisi Surabaya sebagai pusat pengembangan Sustainable Eco-Tourism (SET).
“Sudah ada 10 tim yang mendaftar, peserta yang telah mengikuti Pelatihan Inovasi Produk pada periode sebelumnya, para peserta menampilkan hasil inovasi produknya masing-masing yang dihasilkan mulai dari olahan makanan, kerajinan tangan, hingga produk kreatif berbasis bahan lokal, produk dibuat harus mengandung minimal 30% hasil olah dari mangrove, baik itu tanaman, buah atau daunnya,” tutur Dr. Pwee Leng.
Dr. Pwee Leng menambahkan sekitar satu bulan, peserta juga telah mengikuti pelatihan dan workshop, peserta harus juga diminta presentasi terlebih dahulu mengenai produk, inovasi, dan keunggulan produknya di hadapan enam juri, baik dari akademisi, praktisi bisnis hingga praktisi chef.
“Juri menilai berdasarkan aspek inovasi, kualitas produk, daya saing, branding, keberlanjutan, dan dampak sosial, dan untuk pemenang dengan tiga kategori, yaitu produk paling inovatif, produk paling ramah lingkungan, dan produk dengan branding terbaik,” imbuhnya. [ren.wwn]


