Tulungagung, Bhirawa
Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Tulungagung menambah target PAD pada tahun 2025. Dari sebelumnya Rp 764,4 miliar menjadi Rp 770,4 miliar.
“Ada penambahan PAD sampai Rp 6 miliar dari target semula,” ujar Kepala Bapenda Kabupaten Tulungagung, Sukowinarno, Selasa (5/8).
Ia optimis Bapenda Kabupaten Tulungagung akan memenuhi target baru seusai Perubahan APBD Tulungagung tahun 2025 itu.
“Meski tinggal lima bulan lagi, kami optimis target baru itu dapat terpenuhi. Bahkan kami yakin akan lebih dari target,” sambungnya.
Mantan Kepala BKPSDM Kabupaten Jember ini mengungkapkan dalam dua hari terakhir sudah dilakukan rapat koordinasi dan solusi realisasi penerimaan PAD triwulan II tahun 2025. Rakor bersama OPD terkait dan seluruh camat se-Tulungagung.
“Ini merupakan sinergi kolaborasi dan akselerasi dalam upaya pencapaian target PAD,” paparnya.
Secara rinci, Sukowinarno, menyebut tambahan Rp 6 miliar dari target PAD yang sebelumnya Rp 764,4 miliar bersumber dari retribusi. Besarannya mencapai sekitar Rp 5 miliar.
Sebelumnya, Sukowinarno mengakui jika realisasi PAD sampai akhir bulan Juni 2025 sebesar 51,58 persen. Atau sejumlah Rp 400,4 miliar.
Ia tetap yakin sampai akhir tahun 2025, target PAD Kabupaten Tulungagung yang saat ini sudah menjadi Rp 770,4 miliar akan tercapai. Apalagi pada tahun-tahun sebelumnya target PAD selalu tercapai.
“Kami pun tidak akan terlena dengan hasil yang telah didapat pada tahun-tahun sebelumnya. Tetap melakukan kolaborasi dan evaluasi. Bahkan kami sudah rencanakan untuk melakukan rapat koordinasi dengan OPD terkait dan camat setiap bulan sekali,” paparnya lagi.
Sementara itu, terkait pelunasan PBB-P2, pria ramah ini membeberkan jika sampai sekarang terus dilakukan penagihan pada warga. Sampai bulan Juli 2025 tercatat 43,7 persen wajib pajak yang telah melunasi PBB-P2.
“Untuk pembayaran PBB-P2 akan berakhir pada tanggal 22 September mendatang. Dan seluruh camat sudah berkomitmen, target PBB-P2 dapat tercapai, yakni Rp 42,6 miliar,” tuturnya.
Sukowinarno menambahkan saat ini sudah ada kecamatan yang semua wajib pajaknya telah melunasi pembayaran PBB-P2. “Kecamatan yang sudah lunas PPB-P2 itu Kecamatan Tanggunggunung,” pungkasnya. [wed.gat]