Surabaya, Bhirawa
Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya Rian Damarta Eka Wahyu, menyelesaikan kegiatan magang di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Jawa Timur.
Program magang ini berlangsung selama lebih dari enam minggu, dimulai sejak 20 Januari hingga 6 Maret 2025. Magang tersebut merupakan bagian dari implementasi Kurikulum OBE (Outcome Based Education), yang menuntut mahasiswa untuk memperoleh pengalaman praktik nyata di dunia kerja, khususnya sesuai peminatan mereka.
Mahasiswa dari peminatan New Media ini ditempatkan di bawah koordinasi Command Center dan Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) BPSDM Jatim. Fokus utamanya adalah pada produksi konten digital dan pengelolaan akun media sosial resmi, terutama TikTok.
Selama magang, Rian tidak hanya mempelajari teknis produksi media seperti pengambilan gambar dan editing video, tetapi juga terlibat aktif dalam penyusunan naskah konten dan dokumentasi berbagai kegiatan instansi.
Pada minggu-minggu awal, Rian melakukan perkenalan dengan staf Command Center dan PPID, kemudian membantu memperbarui tampilan akun TikTok BPSDM yang telah lama tidak aktif. Rian juga dipercaya mendokumentasikan kegiatan Forum Perangkat Daerah serta mendukung pelaksanaan webinar “ASN Belajar” yang rutin diadakan. Dalam proses ini, mahasiswa turut mengambil gambar untuk keperluan konten video highlight dan behind the scenes.
Seiring berjalannya waktu, Rian mulai mengembangkan konsep konten baru seperti “Knowledge Sharing” yang berisi kutipan inspiratif dari pejabat internal BPSDM, serta konten “Quotes Of The Day” yang menampilkan pesan motivasi dari ASN. Selain itu, Rian juga menghasilkan video highlight dari acara “ASN Mengaji” dan forum “Young Public Official”, serta mendokumentasikan testimoni dari mitra kerja BPSDM.
“Magang ini sangat bermanfaat untuk saya. Saya tidak hanya belajar bagaimana memproduksi konten, tapi juga memahami bagaimana komunikasi instansi publik harus disampaikan dengan bahasa yang menarik, informatif, dan profesional di platform digital,” ujar Rian saat berbincang santai dengan Bhirawa.
Selama masa magang, Rian berhasil memproduksi dan mengunggah lebih dari 10 video ke akun TikTok BPSDM. Ia juga melakukan inovasi dengan menambahkan subtitle pada konten untuk meningkatkan keterjangkauan informasi bagi khalayak luas. Di minggu terakhir, ia menyelesaikan konten testimoni mitra sekaligus menyampaikan ucapan terima kasih secara langsung kepada tim Command Center atas kesempatan dan bimbingan yang diberikan selama proses magang.
Pihak BPSDM Provinsi Jawa Timur melalui tim Command Center mengapresiasi kontribusi mahasiswa yang dinilai membawa ide-ide segar serta semangat kreativitas dalam pengelolaan konten media sosial. Kolaborasi ini diharapkan menjadi contoh sinergi yang baik antara institusi pendidikan tinggi dan lembaga pemerintahan dalam membekali generasi muda menghadapi dunia kerja, khususnya di bidang komunikasi digital yang terus berkembang.
Program magang ini juga menjadi bukti bahwa media sosial instansi pemerintah dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk membangun citra positif dan menjangkau publik secara lebih luas, terutama melalui pendekatan kreatif dari para mahasiswa. [why]
