26 C
Sidoarjo
Tuesday, December 10, 2024
spot_img

Job Matching Menurunkan Tingkat Pengangguran Terbuka Lulusan SMK di Sidoarjo


Sidoarjo, Bhirawa
Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Sidoarjo telah selesai melaksanakan Program Job Matching dan Job Fair tahun 2024. Pelaksanaan dua program ini bisa menurunkan tingkat pengangguran terbuka (TPT) di kabupaten yang termasuk tempat urbanisasi yang ada di Provinsi Jawa Timur ini.

Disnaker Sidoarjo tahun 2024 ini telah menggelar 3 kali kegiatan Job Matching dan 1 kali kegiatan Job Fair. Job Matching lebih banyak digelar, pertimbangannya, TPT dari aspek pendidikan, lulusan SMK di Kabupaten Sidoarjo dievaluasi paling banyak sebagai penyumbang TPT tersebut.

Tiga kegiatan Job Matching itu, masing-masing digelar , diantaranya di Kecamatan Sedati (untuk wilayah timur), Kecamatan Prambon ( untuk wilayah barat) dan Kecamatan Krembung (untuk wilayah Selatan).

Sedangkan kegiatan Job Fair ( untuk wilayah tengah), diikuti mulai dari SMK, SMA dan lulusan Perguruan Tinggi.

“Kegiatan telah selesai kita laksanakan pada Bulan Juni, Juli dan Agustus 2024. Data hasil Job Matching tahun 2024 ini, masih kita olah,” komentar Kepala Bidang Perencanaan dan Penempatan Tenaga Kerja Disnaker Kabupaten Sidoarjo, Yulita Indah Prasetiari SE, Senin (11/11) kemarin, di Kantor Disnaker Sidoarjo.

Pihaknya sengaja menggelar pada bulan-bulan itu, karena pertimbangan mendekati kelulusan siswa pada tahun 2024 ini. Pihaknya juga menyampaikan terima kasih kepada pihak perusahaan yang ada di Sidoarjo, yang telah menerima kerja para siswa lulusan SMK Sidoarjo tersebut.

Berita Terkait :  Lima Bulan Kota Madiun Alami Deflasi

Menurut Yulita, pihak perusahaan banyak yang bersedia menerima siswa lulusan SMK Sidoarjo ini, karena para siswa SMK ada program magang kerja, yang diakui sebagai pengalaman kerja.

“Dalam Job Matching dan Job Fair ini, kita telah melibatkan 85 perusahaan di Sidoarjo. Kami mengucapkan terima kasih atas partisipasi mereka,” ujarnya.

Sebelumnya, pihak perusahaan yang berpartisipasi diberikan surat imbauan agar dalam kegiatan itu untuk lebih mengutamakan para siswa lulusan dari Kabupaten Sidoarjo.

“Kami yakin dengan kejujuran pihak perusahaan, karena melihat hasil Job Matching tahun 2023 lalu,” ujarnya.

Sehingga TPT dari SMK di Sidoarjo banyak mengalami penurunan. Ketika Bulan Agustus 2023 lalu, TPT SMK Sidoarjo sebesar 8.70%, namun saat Bulan Agustus 2024 ini menurun menjadi 6.81%.

Menurut Yulita, perusahaan di Sidoarjo banyak membutuhkan lulusan SMK yang punya ketrampilan di bidang menjahit, mengelas dan bisa membubut.

Disampaikan Yulita, pada tahun 2025 nanti, kegiatan Job Matching seperti ini anggarannya dikurangi. Sehingga hanya ada satu kali kegiatan saja. Meski demikian, pihaknya akan berusaha supaya kegiatan Job Matching dan Job Fair, bisa dilakukan seperti pada tahun 2024 ini.

“Kita sempat minta agar bisa terselenggara job fair bagi para disabilitas, tapi usulannya pada tahun 2025 nanti, katanya tidak ada anggaran,” kata Yulita.

Pihaknya bersyukur pengangguran di Kabupaten Sidoarjo bisa menurun. Sebab pada tahun 2022 lalu, angkanya yang sebesar 10%, menurun menjadi 6.49% pada tahun 2024 ini.

Berita Terkait :  Pemkot Pasuruan Deteksi Dini Resiko Kematian Ibu dan Anak

Namun demikian, jumlah pengangguran di Kabupaten Sidoarjo masih termasuk banyak di wilayah Provinsi Jawa Timur ini.

“Dikarenakan Kabupaten Sidoarjo termasuk wilayah urbanisasi. Ketika pengangguran bisa dikurangi, pencari kerja dari daerah lain datang kembali ke wilayah Kabupaten Sidoarjo,” komentarnya. [kus.gat]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Berita Terbaru

spot_imgspot_imgspot_img