Dandim 0830/Surabaya, Kolonel Inf Didin Nasruddin Darsono menyatakan komitmen siap Jogo Suroboyo dari aksi premanisme, Selasa (10/6) di Balai Kota Surabaya. foto: abednego/bhirawa.
Surabaya, Bhirawa.
Dandim 0830/Surabaya, Kolonel Inf Didin Nasruddin Darsono bersama Forkopimda Surabaya mengikuti Apel Gelar Pasukan Jogo Suroboyo 2025, Selasa (10/6) di Balai Kota Surabaya. Pada apel yang dipimpin Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi ini, Dandim bersama Forkopimda berkomitmen dan siap “Jogo Suroboyo” dari aksi premanisme.
“Kita semua hidup, makan dan tinggal di Surabaya. Sudah menjadi kewajiban untuk menjaga Kota ini, terutama dari ancamana aksi premanisme yang merupakan musuh bersama. Karena dapat mengganggu kenyamanan dan keamanan warga,” kata Dandim 0830/Surabaya, Kolonel Inf Didin Nasruddin Darsono dalam amanatnya.
Pamen TNI AD asal Sidoarjo ini menekankan pentingnya peningkatan kesiapsiagaan dalam menjaga keamanan dan ketertiban Kota Surabaya. Dan siap berkomitmen bersama untuk menjaga Surabaya dari ancaman premanisme yang akhir-akhir ini meresahkan masyarakat.
“TNI-Polri, Pemerintah Daerah dan seluruh komponen masyarakat harus bersatu padu untuk melawan premanisme. Serta memastikan pembangunan Surabaya tetap berjalan lancar,” tegasnya.
Masih kata Didin, jangan sampai negara kalah dengan premanisme. Untuk itu kita harus buktikan bahwa kita mampu menjaga Kota ini demi cita-cita bersama, yakni mewujudkan Surabaya sebagai Baldatun Toyyibatun Warobbun Ghofur.
Apel Gelar Pasukan Jogo Suroboyo ini, sambungnya, menjadi bukti nyata sinergi antara TNI-Polri dan Pemkot Surabaya dalam menciptakan Surabaya yang aman, nyaman dan kondusif. Sehingga terbebas dari segala macam aksi premanisme.
“Kami berharap, upaya bersama ini tidak hanya sebagai tugas, melainkan sebagai ladang ibadah dalam membangun Kota Surabaya yang lebih baik. Upaya ini semoga dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi seluruh warga Surabaya,” harapnya.
Usai apel, Forkopimda Surabaya melakukan patroli bersama dan penertiban juru parkir liar di toko modern maupun minimarket. Langkah ini menunjukkan komitmen nyata untuk menciptakan ketertiban dan keamanan di seluruh wilayah Surabaya. (bed.hel).
