Kab Mojokerto, Bhirawa
Ratusan pemuda berseragam calon Bhayangkara tampak membaur dengan warga di berbagai sudut Kecamatan Bangsal, Mojokerto, Sabtu (13/9). Sebanyak 247 Siswa Pendidikan Pembentukan Bintara (Diktukba) Polri SPN Polda Jatim Tahun Ajaran 2025 turun langsung mengimplementasikan pelajaran kohesi sosial melalui kerja bakti dan bakti sosial di tengah masyarakat.
Dipimpin Kepala SPN Polda Jatim, Kombes Pol Agus Wibowo para siswa bergerak serentak di lima titik strategis, meliputi tiga rumah ibadah (Masjid Mujahidin Desa Sidulyo, Masjid Al Aziz Desa Sumbertebu, dan Masjid An Nur Desa Puloniti), Pondok Pesantren Tanwirul Qulub, serta Pasar Sawahan di Desa Sumbertebu.
Didampingi para pengasuh, mulai Kakorsis AKBP Agung Setyono hingga jajaran Danyon, Danki, dan peleton pengasuh, para siswa terlihat sigap membersihkan halaman masjid, lorong pasar, hingga menata lingkungan pesantren. Mereka juga menyerahkan paket sembako bagi warga.
Kombes Agus menjelaskan, kegiatan ini merupakan bagian integral dari kurikulum Lemdiklat Polri. Kohesi sosial bukan sekadar teori, tetapi doktrin yang wajib dipraktikkan. Pendidikan ini bukan hanya mencetak aparat yang terampil, melainkan membentuk insan Polri yang humanis dan memiliki kepekaan sosial tinggi.
Menurut Kombes Agus, interaksi langsung ini menjadi bekal penting sebelum para siswa benar-benar bertugas. ”Mereka belajar merasakan denyut nadi kehidupan masyarakat, memahami kesulitan warga, serta menanamkan jiwa bahwa Polisi adalah pelayan dan bagian tak terpisahkan dari masyarakat,” imbuhnya.
Kehadiran para siswa disambut hangat warga. Bu Yuli, pedagang sayur Pasar Sawahan, mengaku terkejut sekaligus bahagia.
”Kaget saya, Mas, lihat siswa Polisi pagi-pagi bawa sapu, punguti sampah. Biasanya gagah-gagah di jalan, ini kok mau kotor-kotoran buat kami. Pasarnya jadi resik, malah kami juga diberi sembako. Alhamdulillah, sangat membantu sekali,” tuturnya.
Apresiasi juga datang dari Ustadz Roziqin Hafidz, Pengasuh Pondok Pesantren Tanwirul Qulub. ”Kehadiran adik-adik siswa ini membawa energi positif luar biasa. Mereka menunjukkan disiplin, kerja keras, dan kepedulian. Semoga kelak menjadi penegak hukum yang amanah,” ucapnya penuh doa.
Suasana penuh keakraban ini menjadi cermin bahwa Polri tengah menyiapkan generasi Bhayangkara masa depan yang tidak hanya disegani karena wibawanya, tetapi juga dicintai karena kepeduliannya. [oky,min.fen]