Wakil Ketua PODSI Surabaya Sugiyo bersama para atlet dayung Surabaya yang berlaga di Porprov IX Jatim. ist
Surabaya, Bhirawa
Tim Dayung Surabaya berhasil meraih 4 emas, 3 perak dan 3 perunggu, meski demikian para atlet tetap berupaya merealisasikan target delapan emas dan sekaligus mempertahankan juara umum Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) IX Jatim.
Pada hari pertama Rabu (18/6) lomba dayung yang digelar di Bendungan Lahor Karangkates, Kabupaten Malang, pedayung Surabaya meraih 2 emas, 2 perak, 1 perunggu. Dua medali emas itu direbut Nadia Febiana Acropolis di nomor 1.000 meter putri, dan Arif Rahman Mahardika di nomor 1000 meter putra. Kemudian pada lomba hari kedua, Kamis (19/6) meraih 2 emas, 1 perak dan 2 perunggu.
Wakil Ketua Persatuan Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Surabaya Sugiyo mengaku bangga dengan perjuangan para atlet yang telah berhasil meraih medali. Ia juga tetap optimis atlet dayung bisa kembali menambah medali emas di lomba selanjutnya. “Pada hari ini, Kamis (19/6) kita menambah 2 emas, 1 perak dan 2 perunggu, semoga besok menambah emas lagi agar bisa merealisasikan target 8 emas dari KONI Surabaya sekaligus mempertahankan juara umum,” kata Sugiyo saat dihubungi melalui telepon genggamnya, Kamis (19/6).
Lebih lanjut ia menjelaskan, sebelum turun di Porprov para atlet sudah menjalani latihan di kawasan Sungai Rolak Jambangan. Ia juga mengatakan komposisi atlet yang turun di Porprov tahun ini tidak banyak berubah. “Ada atlet dayung Porprov tahun lalu tapi tidak bisa ikut tahun ini karena faktor pembatasan usia, tapi komposisi kekuatan atlet sekarang sudah cukup bagus dan itulah mengapa kami tetap optimis bisa mempertahankan juara umum Porprov,” terangnya.
Sementara itu salah satu pelatih dayung Surabaya, Iswandi juga tetap optimis atletnya bisa menambah emas, walaupun ia mengakui persaingan meraih medali emas cukup ketat. “Kita masih memiliki potensi meraih emas,” katanya. wwn