Gresik, Bhirawa.
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia, mengapresiasi pengelolaan Terminal Untuk Kepentingan Sendiri (TUKS) Petrokimia Gresik. Dengan penghargaan “Pelabuhan Sehat”. Diserahkan langsung oleh Wakil Menteri Kesehatan, Dante Saksono Harbuwono kepada Senior Vice President (SVP), Pengelolaan Pergudangan dan Pelabuhan Petrokimia Gresik, I Gusti Bagus Manacika mewakili Direktur Utama, Dwi Satriyo Annurogo di Jakarta.
“Petrokimia Gresik, menyampaikan terima kasih atas apresiasi yang diberikan Kementerian Kesehatan. Penghargaan akan memotivasi kami untuk terus meningkatkan pengelolaan pelabuhan, semakin baik sehingga dapat mendukung program percepatan swasembada pangan nasional. Sesuai yang diinstruksikan Presiden Republik Indonesia Bapak Prabowo Subianto,” ujar Dwi Satriyo.
Pelabuhan merupakan fasilitas penting bagi Petrokimia, yang merupakan perusahaan Solusi Agroindustri anggota holding Pupuk Indonesia. Dalam membantu kelancaran penyaluran pupuk ke seluruh Indonesia, apalagi negara Indonesia adalah negara kepulauan.

Adapun penilaian “Pelabuhan Sehat”, mencakup banyak aspek, sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) Nomor 44 Tahun 2014. Tentang Penyelenggaraan pelabuhan dan bandara udara sehat, melalui penghargaan Petrokimia dinilai telah menjalankan beleid tersebut dengan baik.
“Penerapan Permenkes 44/2014, sudah menjadi kebutuhan bagi Petrokimia sebagai salah satu instrumen dalam meningkatkan daya saing usaha. Apalagi mendapatkan amanah penyaluran pupuk bersubsidi, untuk menjaga ketahanan pangan nasional,” tandasnya.
Adapun aspek kegiatan yang diatur dalam Permenkes tersebut antara lain, penyelenggaraan kesehatan lingkungan. Penataan sarana dan fasilitas, peningkatan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Peningkatan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), peningkatan keamanan dan ketertiban, serta inovasi pelabuhan.
“Khusus inovasi, Petrokimia juga banyak mengoptimalkan digitalisasi dalam pengelolaan pelabuhan. Diantaranya melalui aplikasi Petro Port, Er-Port, WMS, dan beberapa aplikasi digital lainnya,” ungkapnya.

Ditambahkan Dwi Satriyo, bahwa untuk mendukung kelancaran distribusi pupuk. Petrokimia juga menerapkan konsep Green Port. Bahkan, penerapan konsep Green Port pada TUKS, mendapatkan penghargaan dari APEC Ports Service Network (APSN) tahun 2023.
Dan pelabuhan sehat adalah keniscayaan dalam rangka mendorong kemajuan bisnis perusahaan yang berkelanjutan, memotivasi untuk terus mengelola pelabuhan lebih baik lagi. (kim.hel).