30.3 C
Sidoarjo
Friday, July 11, 2025
spot_img

Institut Ilmu Kesehatan Bhakti Wiyata Kota Kediri Raih Akreditasi Unggul

Prof. Ari Purbayanto, Ph.D.

Kota Kediri, Bhirawa
Institut Ilmu Kesehatan Bhakti Wiyata (IIK Bhakta) resmi menyandang Akreditasi Unggul. Hal tersebut ditandai dengan penyerahan sertifikat Akreditasi Unggul oleh tim Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) kepada IIK Bhakta pada Selasa (17/06/2025), yang tertuang resmi dalam Surat Keterangan Nomor 2309/SK/BAN-PT/Ak/PT/VI/2025.

IIK Bhakta kini resmi masuk dalam 4% dari total 4416 perguruan tinggi di Indonesia yang memiliki Akreditasi Unggul. Sertifikat akreditasi Unggul itu diserahkan langsung oleh Direktur Eksekutif BAN-PT Prof. Ari Purbayanto, Ph.D. Penyerahan itu diterima langsung oleh Rektor IIK Bhakta Prof. Dr. Apt Muhamad Zainuddin, didampingi oleh Pembina Yayasan Bhakti Wiyata (YBW) Dr Bambang Harsono Soehartono MBA, Ketua YBW Dra Ec Lianawati Tjokrohartono, dan Ketua Pelaksana YBW dr David Raditya Soehartono, B.Comm, MBA.

Prestasi ini bukan hanya sekadar pencapaian institusi, namun juga menjadi bukti nyata bahwa komitmen, kolaborasi, dan semangat civitas akademika IIK Bhakta telah diakui secara nasional. “Akreditasi Unggul pada IIK Bhakta ini artinya kinerja perguruan tinggi sudah melampaui standar nasional DIKTI,” ungkap Prof. Ari.

IIK Bhakta berkomitmen menjadi pusat pendidikan kesehatan unggul di tingkat nasional dan global. Sertifikat ini bukan hanya capaian administratif, melainkan simbol dari kerja keras, konsistensi, dan visi jangka panjang untuk mencetak tenaga kesehatan profesional yang berdedikasi tinggi.

Berita Terkait :  Kembangkan AI Berbasis MRI, Doktor Lulusan ITS Optimalkan Diagnosis Penyakit Otak

“Karena Bhakti Wiyata adalah PLUS. Kita adalah Prima, Luhur, Unggul, dan Sejahtera. Sekali lagi terima kasih kepada pendiri karena memiliki harapan luar biasa terhadap Bhakti Wiyata, yang membuat Bhakti Wiyata berusaha untuk mencapai dan merealisasikan harapan-harapan itu,” kata dr. David.

Akreditasi Unggul memberikan nilai tambah signifikan bagi para mahasiswa dan alumni IIK Bhakta. Dengan status ini, lulusan IIK Bhakta akan semakin diakui di tingkat nasional maupun internasional. Selain itu, peluang beasiswa, program pertukaran pelajar, dan kerja sama dengan berbagai institusi global juga semakin terbuka luas. Tentunya, pencapaian akreditasi Unggul, membuat IIK Bhakta semakin dekat dengan pembukaan Fakultas Kedokteran Umum.
Namun tak berhenti sampai di sini saja, pada tahun 2030, IIK Bhakta mencanangkan visi sebagai institusi ilmu kesehatan terkemuka di kawasan ASEAN melalui semangat “Bhakti untuk Negeri, Bhakta Mendunia.” Peningkatan mutu secara berkelanjutan akan terus menjadi prioritas, termasuk dalam pengembangan kurikulum, pemanfaatan teknologi digital dalam pembelajaran, serta pembangunan fasilitas penunjang pendidikan yang modern dan berstandar internasional.

IIK Bhakta gencar berinvestasi dalam pengembangan infrastruktur kampus, laboratorium, dan sistem pembelajaran berbasis teknologi informasi. Salah satunya, saat ini sedang dibangun Gedung Cipto Utomo sebagai ikon baru pendidikan modern di Kota Kediri. Pada Selasa (17/6), diselenggarakan seremonial topping off. Pembangunan dilakukan secara bertahap.

Dengan rampungnya struktur tahap 1 sebanyak 4 lantai, pembangunan ini rencananya akan dilanjutkan ke tahap berikutnya mencapai 14 lantai. Apabila tuntas, Gedung Cipto Utomo diharapkan menjadi simbol kemajuan dan transformasi IIK Bhakta sebagai kampus kesehatan yang mendunia.

Berita Terkait :  Beri Kuliah Umum di STIT Muhammadiyah, Cantika Wahono Ajak Mahasiswa Bojonegoro Belajar EduPreneur

Nama “Cipto Utomo” diambil dari nama ayah Pendiri Yayasan Bhakti Wiyata, Dr. Bambang Harsono Suhartono, M.B.A. Penamaan gedung ini diharapkan dapat menjadi semangat instansi pendidikan dalam melahirkan orang-orang terbaik yang mengabdi untuk negeri.

Gedung Cipto Utomo merupakan bagian dari Master Plan Pengembangan Kampus IIK Bhakta 2030, yang mencakup ekspansi fisik, modernisasi fasilitas, serta penguatan aspek akademik dan kolaborasi global. IIK Bhakta menargetkan untuk menjadi Center of Excellence dalam pendidikan tenaga kesehatan di Asia Tenggara, dengan memadukan pendekatan akademik berbasis riset, teknologi, dan pengabdian kepada masyarakat.

Dengan terus berkembangnya fasilitas kampus seperti Gedung Cipto Utomo, mahasiswa IIK Bhakta akan mendapatkan akses lebih besar terhadap pembelajaran berbasis teknologi, kegiatan praktikum dengan alat-alat modern, pengembangan riset ilmiah mahasiswa, dan peningkatan soft skill melalui ruang kolaboratif.

Tak hanya itu, gedung ini akan menjadi magnet baru kerjasama antar institusi, baik dalam negeri maupun luar negeri, serta memperkuat peran IIK Bhakta dalam menyuplai tenaga kesehatan yang berkualitas, adaptif, dan kompeten di era global. (van.hel).

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru