25 C
Sidoarjo
Thursday, December 18, 2025
spot_img

Kota Batu dan Kota Westland Realisasikan Kerja Sama Wujudkan Pertanian Modern

Pemkot Batu, Bhirawa.
Cita- cita Pemerintah Kota Batu untuk menjadikan pertanian di kota ini lebih maju dan modern semakin mendekati kenyataan. Hal ini ditandai dengan dikunjunginya Kota Batu oleh delegasi Westland City, Belanda. Kunjungan ini menandai langkah awal kolaborasi strategis antara kedua kota dengan fokus utama pada pengembangan sektor pertanian modern dan inklusif.

Wali Kota Batu, Nurochman mengatakab bahwa Kota Westland dikenal sebagai salah satu pusat agrikultur terdepan di Eropa.Dan Pemkot Batu berencana melakukan kolaborasi strategis bersama Kota Westland. Dan Pemkot Batu dan delegasi Westland yang dipimpin oleh Mr Ivo Meijer selaku Senior Manager International & Economic Affairsdalam sepakat untuk mengembangkan sektor pertanian modern dan inklusif.

“Kami sangat terbuka untuk berbagi pengetahuan dan teknologi pertanian modern dengan Gementee (Kota) Westland. Dengan sumber daya alam yang melimpah dan iklim yang mendukung, kami meyakini Batu memiliki potensi besar menjadi pusat pertanian berbasis inovasi di Indonesia,” ujar Nurochman saat dikonfirmasi, Senin (23/6).

Ia menjelaskan dalam pertemuan anatara kedua kota, Batu-Westland pada akhir pekan kemarin, kedua pihak membahas potensi kerja sama dalam pemanfaatan teknologi pertanian. Selain itu mereka juga membahas pengelolaan hasil bumi berkelanjutan, serta peningkatan kapasitas petani lokal Kota Batu.

Rencananya, kolaborasi ini akan direalisasikan dalam bentuk program pelatihan petani, pengembangan pertanian hidroponik dan smart farming. Kemudian kedua kota akan melakukan pertukaran delegasi untuk studi banding.

Berita Terkait :  Hari Pelanggan, Prudential Indonesia Berikan Penawaran Khusus Layanan untuk Nasabah

“Selain itu, Kota Batu dan Kota Westland juga akan menjajaki kemungkinan investasi di sektor agroindustri dan pemasaran produk pertanian secara global,” tambah Nurochman. Apalagi Kota Batu sangat berpotensi untuk mengembangkan sektor pertanian melalui kontribusi young farming Generation atau memiliki banyak petani muda potensial.

Untuk itu rombongan Mr Ivo Meijer dengan didampingi Jajaran Kepala SKPD di Lingkungan Pemkot Batu telah melalukan kunjungan ke Desa Tulungrejo. Di desa ini mereka meninjau langsung pengelolaan pertanian menjadi agro industri, dalam hal ini berbentuk kafe berlatar belakang pertanian. Selain itu rombongan juga meninjau potensi pertanian wortel di Desa Sumberbrantas, Kecamatan Bumiaji.

Diketahui, Pemkot Batu memiliki komitmen untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pengembangan sektor pertanian. Selama ini pemkot telah bersinergi dengan petani agar dapat menjadi pelopor dalam industri pertanian secara berkelanjutan. Untuk itu pemkot membuat langkah strategis untuk memperluas jejaring kemitraan internasional agar produksi pertanian agar bisa merambah pasar ekspor.

Adspun langkah strategis dilakukan pemkot dengan menjajaki peluang kerja sama di sektor hortikultura dengan perusahaan dan institusi dari Negara Belanda. Sebagai langkah awal pemkot telah menggelar pertemuan dengan tim dari Kedutaan Besar Kerajaan Belanda di Indonesia, serta Wakil Menteri Urusan Ekonomi Luar Negeri Belanda, Michiel Sweers.

“Lebih dari 70 perusahaan Belanda dari sektor hortikultura dan maritim turut dalam pertemuan dengan Pemkot Batu, termasuk 28 perusahaan dan lembaga yang secara khusus fokus pada pengembangan hortikultura berkelanjutan,” jelas Nurochman.

Berita Terkait :  Kembali dari Haji, Kembali Jadi Manusia

Pemkot Batu telah mempresentasikan keunggulan Kota Batu dalam pengembangan sektor pertanian. Mereka memaparkan potensi besar kota ini sebagai salah satu sentra hortikultura unggulan di Indonesia. Hal ini didukung dengan lokasi Kota Batu yang berada di dataran tinggi antara 900-2.000 mdpl yang memiliki lebih dari 250 mata air alami. “Dan Kota Batu memiliki iklim ideal untuk pengembangan tanaman pangan dan hortikultura berkualitas tinggi,” tambah Nurochman.

Sebagai walikota, ia secara khusus mengajak pihak Belanda untuk menjalin kemitraan di beberapa area prioritas, seperti pengembangan varietas unggul, sistem pertanian terlindungi, teknologi pemulihan lahan hingga pelatihan bagi petani. Dan presentasi ini mendapatkan respon dari perwakilan Kota Westland dengan melakukan kunjungan ke Kota Batu.[nas.ca]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru