Tingkatkan Kompetensi Radiografer di Indonesia
Surabaya, Bhirawa
Universitas Airlangga (Unair) Surabaya Fakultas Vokasi meluncurkan Program Magister Terapan Imaging Diagnostik sebagai langkah strategis memperkuat kapasitas sumber daya manusia pada bidang radiologi dan layanan kesehatan nasional, di ASEEC Tower, Kampus B Unair.
Peluncuran tersebut sekaligus menjadi kebutuhan pengembangan karier lulusan D4 Teknologi Radiologi Pencitraan (TRP), selama ini belum memiliki jenjang pendidikan lanjutan di tingkat magister pada rumpun pendidikan tinggi, sehingga Unair dinilai membuka peluang besar bagi peningkatan kompetensi radiografer di tanah air. Jumat, (28/11/2025)
KPS Imaging Diagnostic, Prof. Dr. Anggraini Dwi Sensusiati dr., Sp.Rad.(K), menjelaskan Radiografer merupakan tenaga ahli menjadi core layanan radiologi di rumah sakit, khususnya dalam bidang pencitraan medis.
“Keberadaan program S2 Terapan Imaging Diagnostik diharapkan dapat menghasilkan lulusan dengan kemampuan lebih mendalam di bidang radiografi dan imaging, sehingga mampu berkontribusi pada peningkatan mutu layanan kesehatan nasional,” jelasnya.
Prof. Anggraini menyampaikan Unair berkotmitmen memperkuat peran Indonesia sebagai pusat pengembangan teknologi pencitraan medis di kawasan Asia Pasifik serta mendorong peningkatan kompetensi tenaga kesehatan di bidang radiologi.
Selain peluncuran program magister, Fakultas Vokasi Unair juga menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) bersama Fujifilm Healthcare Asia Pasifik, dimana kolaborasi mencakup tiga pilar Tridharma Perguruan Tinggi pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat ang akan diwujudkan melalui berbagai kegiatan pengembangan keilmuan dan industri.
Kordinator Program Study D4 Teknologi Radiologi Pencitraan, Muhaimin S. Tr.Kes., M.T., mengukapkan Fujifilm Healthcare Academy sebelumnya cuman bermitra dengan sejumlah universitas ternama di Malaysia, Filipina, dan Thailand.
“Terpilihnya Unair Indonesia menjadi salah satu pusat pengembangan medical imaging di Asia Pasifik, serta sebagai implementasi awal kerja sama, kampus menggelar International Course Advanced Medical Imaging, dimana menjadi satu-satunya program sertifikasi internasional berbasis industri di kawasan ASEAN,” ucap Muhaimin.
Muhaimin menambahkan kegiatan kursus internasional dibuka untuk radiografer profesional serta diberikan gratis bagi mahasiswa D4 TRP Unair, yang mana peserta berasal dari lima negara, yaitu Indonesia, Malaysia, Vietnam, Myanmar, dan Filipina.
“Kegiatan berlangsung hingga 2 Desember dan direncanakan menjadi agenda rutin minimal sekali setiap tahun kedepan,” imbuhnya. [ren]