28 C
Sidoarjo
Friday, December 5, 2025
spot_img

Wali Kota Mojokerto Ingatkan Pengurus KMP Kenali Potensi

Kota Mojokerto, Bhirawa
Bertempat di Pusat Layanan Umum Terpadu (PLUT) Maja Citra Kinarya 90 orang pengurus, pengelola, pengawas Koperasi Merah Putih (KMP) se-Kota Mojokerto mendapatkan pelatihan pengembangan usaha koperasi.

Pelatihan sebagai bentuk komitmen Pemerintah Kota Mojokerto mendukung program nasional koperasi KMP yang tidak hanya sebatas pendampingan dalam pendirian koperasi, sebagai usaha berbadan hukum dengan penyerahan Surat Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, tetapi juga membekali para pengurus, pengelola serta pengawas KMP se Kota Mojokerto dengan berbagai ilmu tentang perkoperasian.

Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari saat menutup pelatihan menyampaikan sebagai pengurus, pengelola, pengawas tentu harus mampu mengenali potensi di lingkungan masing-masing guna mendukung usaha koperasi.

”Panjenengan diberikan ilmu terkait potensi apa yang memungkinkan untuk dijadikan sebagai jenis usaha koperasi yang dikelola,” kata Ning Ita sapaan akrab wali kota pada Selasa (1/7).

Dalam kesempatan ini, Ning Ita juga berpesan bahwa maka tonggak dari koperasi adalah keanggotaan. Sehingga para pengururs harus punya strategi untuk menarik anggota yang sebanyak-banyaknya. Tentunya dengan mengenalkan potensi masing-masing koperasi.

”Saya imbau kepada Bapak Ibu untuk berkoordinasi dengan RT, RW, dan para tokoh masyarakat yang ada di masing-masing kelurahan. Panjenengan ajak diskusi koordinasi Pak RT, Pak RW-nya termasuk ibu-ibu anggota majelis taklim,” pesannya.

Melalui pelatihan ini para peserta juga dibekali untuk mengembangkan koperasi seperti menjalin kerja sama dengan badan usaha yang lain. Salah satu KMP yang telah berhasil untuk menguatkan koperasinya adalah KMP Gunung Gedangan. KMP ini akan menjalin kemintraan dengan Kopontren Sunan Drajat serta KMP Prajurit kulon yang akan menjalin kemitraan dengan Bulog.

Berita Terkait :  Pendidikan dan Kesehatan Masyarakat jadi Prioritas APBD Jatim 2025

Selain mendapatkan pelatihan tentang pengembangan usaha koperasi para pengurus, pengelola, pengawas Koperasi KMP se-Kota Mojokerto juga mendapatkan pelatihan tentang penyusunan rencana kerja dan rencana anggaran pendapatan belanja (RK-RAPB). Kedepan melalui Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Perindustrian dan Perdagangan pengurus KMP se Kota Mojokerto juga akan mendapatkan pelatihan terkait dasar-dasar perkoperasian termasuk bagaimana tata kelola kelembagaan serta akuntansi dan pelaporan keuangan. [oky.fen]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru