Situbondo, Bhirawa.
Keberadaan lahan Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Situbondo Kantor Wilayah Jawa Timur hingga saat ini terus dikembangkan.
Tidak tanggung-tanggung kali ini Rutan Situbondo kembali melakukan inovasi dengan memulai budidaya penanaman bibit terong, cabe dan strawberry, padaJumat (11/10).
Kegiatan ini dilakukan langsung oleh pejabat struktural, jajaran staf dan sejumlah Warga Binaan Pemasyarakatan atau WBP yang dibimbing oleh petugas.
“Kegiatan penanaman bibit aneka sayuran ini disambut dengan antusias oleh WBP penghuni Rutan Kelas IBB Situbondo. Mereka merasa mendapatkan ilmu baru yang sangat bermanfaat,” kupas Kepala Rutan Situbondo, Rudi Kristiawan.
Menurut Rudi Kristiawan, dengan menambah budidaya tanaman yang ada di SAE Rutan Situbondo, diharapkan menjadi langkah nyata komitmen Rutan Situbondo sebagai tempat pembinaan kemandirian bagi WBP.
“Saya meyakini kedepan program di Rutan Kelas IIB Situbondo akan semakin maju dan berkembang. Dan tentunya akan menambah ilmu pengetahuan untuk seluruh WBP,” ujar Rudi Kristiawan
Dalam pandangan Rudi Kristiawan, SAE Rutan Situbondo merupakan sarana untuk meningkatkan pembinaan kemandirian bagi WBP dan mengasah kemampuan serta kreativitas yang dapat dijadikan bekal keterampilan bagi WBP.
”Ya mereka kedepan akan mandiri dan kembali menjadi manusia yang bermanfaat,” pungkas pria asli Blora Jawa Tengah itu. Disisi lain, salah satu WBP penghuni Rutan Kelas IIB Situbondo mengaku sangat berterimakasih atas prioritas kegiatan SAE yang digagas oleh pihak Rutan.
Pasalnya, imbuh dia, kegiatan tersebut dapat memberi manfaat bagi masa depan WBP saat kembali terjun ketengah masyarakat. “Ya ini betul betul melatih kemandirian para WBP. Dan pastinya sangat bermanfaat,” paparnya. [awi.dre]
