Surabaya, Bhirawa.
PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 8 Surabaya akan memastikan perjalanan KA selama Angkutan Lebaran 2025 berjalan dengan selamat dan nyaman.
Untuk itu, petugas dari bagian Jalan Rel dan Jembatan KAI Daop 8 Surabaya akan melakukan perawatan intensif terhadap jalur rel kereta api menjelang Angkutan Lebaran 2025.
Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, mengungkapkan wilayah operasional KAI Daop 8 Surabaya memiliki panjang lintas sejauh 530.168 KM, yang melintasi 11 kabupaten/kota di Jawa Timur. Jalur ini memiliki batas wilayah yang meliputi Stasiun Tobo di utara, Stasiun Mojokerto di bagian tengah, serta Stasiun Wlingi di selatan.
“Untuk menjaga kualitas jalur rel, KAI Daop 8 Surabaya juga memiliki 23 Unit Pelaksana Teknis (UPT) Jalan Rel dan Jembatan yang terdiri dari 18 UPT Jalan Rel, 4 UPT Jembatan, dan 1 UPT Mekanik,” terangnya, Selasa (11/3).
Luqman Arif menjelaskan, dalam melakukan perawatannya petugas KAI Daop 8 Surabaya bekerja dengan mematuhi Standar Operasional Prosedur (SOP) dan juga sangat hati-hati serta teliti.
Proses perawatan ini meliputi penggantian maupun perbaikan pada berbagai bagian penting, seperti rel kereta api, bantalan rel, baut, penambat rel, jembatan, lebar jalur, serta geometri jalan rel.
“Selain itu, kami juga akan menempatkan kembali batu ballast yang diperlukan untuk menjaga kestabilan jalur rel,” ujarnya.
Untuk mempersiapkan Angkutan Lebaran 2025, KAI Daop 8 Surabaya berharap dengan adanya perawatan jalur rel ini, perjalanan kereta api dapat beroperasi dengan lebih lancar dan aman.
KAI Daop 8 Surabaya terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik dalam setiap aspek operasional kereta api. [riq.ca]