Bupati Gatut Sunu menerima vandel PPDI dari Abdul Fatah saat acara pelantikan PPDI Kabupaten Tulungagung periode 2025 – 2030, Senin (1/12) malam.
Pemkab Tulungagung, Bhirawa.
Bupati Tulungagung, Gatut Sunu Wibowo, mengingatkan pada semua perangkat desa untuk menjaga integritas dalam menjalankan tugas. Peringatan ini disampaikan saat acara pelantikan Pengurus Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Kabupaten Tulungagung periode 2025-2030 di Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso, Senin (1/12) malam.
“Mengingatkan kepada semua perangkat desa, agar menjaga integritas dalam melaksanakan tugas. Integritas akan memastikan bahwa saudara semua selalu bertindak sesuai dengan kepentingan masyarakat desa, sesuai kebutuhan Pembangunan,” ujarnya.
Orang nomor satu di Tulungagung ini menyebut di tengah banyaknya tantangan pengelolaan dana desa, integritas adalah benteng terakhir yang menjaga kepercayaan warga.
“Selama panjenengan jujur, belajar aturan, dan mengelola anggaran dengan benar, maka desa-desa di Kabupaten Tulungagung akan maju, tanpa meninggalkan masalah di belakang hari,” sambungnya.
Selanjutnya, Bupati Gatut Sunu meminta PPDI bisa menjadi wadah berbagi ilmu, peningkatan kompetensi, dan wahana untuk mempelajari regulasi terbaru. Utamanya, regulasi terkait pengelolaan APBDesa.
“Banyaknya kasus penyalahgunaan APBDesa di masa lalu, hendaknya menjadi pelajaran bersama, agar tidak kembali terjadi di masa ini dan masa mendatang. Jangan sampai hanya karena tidak mengetahui perkembangan regulasi, perangkat desa membuat kesalahan dalam pengelolaan APBDesa,” paparnya.
Ia pun berharap perangkat desa bisa memperkuat sinergi dengan semua pihak.
“Komunikasi yang baik dan koordinasi yang harmonis harus dibangun, baik antar perangkat desa, maupun dengan Kepala Desa, BPD, tokoh masyarakat dan Pemerintah Kabupaten, termasuk sinergi kelembagaan yang dilakukan melalui PPDI,” tuturnya.
Sebelumnya, Ketua PPDI Tulungagung periode 2025 – 2030, Abdul Fatah, berterima kasih pada Bupati Gatut Sunu atas terselenggaranya pelantikan PPDI Kabupaten Tulungagung periode 2025 – 2030 di Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso. Ia pun meminta doa restu pada Bupati Gatut Sunu agar dapat menjalankan pengabdiannya dengan amanah.
“Dalam menjalankan tugas, kami akan bersinergi mulai dari tingkat desa sampai kecamatan. Bahkan sampai kabupaten,” katanya.
Abdul Fatah menyatakan dukungannya pula atas semua program Bupati Gatut Sunu.
“Sebagai ujung tombak pembangunan di desa, kalau ada anggota kami yang kurang displin mohon bimbingannya,” pungkasnya. (wed.hel)