Sekretaris DPRD Tulungagung, Sudarmaji
DPRD Tulungagung, Bhirawa.
Pimpinan dan anggota DPRD Tulungagung saat ini sedang menjalani masa reses. Masa turun ke konstituen masing-masing ini berlangsung selama tiga hari.
Sekretaris DPRD Tulungagung, Sudarmaji, Rabu (13/8), mengungkapkan masa reses anggota DPRD Tulungagung dimulai Selasa (12/8) sampai Kamis (14/8).
“Jadi mulai kemarin Selasa (13/8) dan berakhir besok (hari ini) tanggal 14 Agustus 2025,” ujarnya.
Ia menyebut seperti reses sebelum-sebelumnya, pimpinan dan anggota DPRD Tulungagung dalam masa reses turun ke daerah pemilihan (dapil) masing-masing untuk menjaring aspirasi masyarakat. Aspirasi tersebut kemudian akan dirumuskan dalam pokok-pokok pikiran (pokir) dewan dan selanjutnya dibawa ke musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang).
“Nanti semua aspirasi masyarakat yang tertuang dalam laporan reses akan ditindaklanjuti dengan menjadi pokir dan akan dilanjutkan dengan memasukkan ke musrenbang,” paparnya.
Sudarmaji membeberkan hasil menjaring aspirasi masyarakat itu tidak hanya dimasukkan dalam musrenbang tingkat kabupaten, tetapi dimulai dari musrenbang tingkat desa/kelurahan dan musrenbang tingkat kecamatan.
“Aturannya saat ini memang seperti itu. Kalau tidak dimasukkan dari musrenbang di tingkat desa/kelurahan nanti tidak bisa terealisasi programnya,” terangnya.
Hal yang sama dikatakan anggota DPRD Tulungagung, Asrori. Menurut dia, hasil serapan aspirasi saat reses akan ditindaklanjuti melalui musrenbang desa. Selain juga diusulkan dalam pokir dewan.
“Reses memang untuk menyerap aspirasi masyarakat yang tujuan akhirnya dari aspirasi itu dapat segera terealisasi,” ucap politisi asal Partai Golkar ini.
Soal apa saja yang diusulkan warga saat anggota dewan menjalankan masa reses, Asrori mengatakan semua hal diusulkan.
“Namun, ada yang terbanyak. Seperti saat saya melakukan reses sekarang, yang terbanyak usulan terkait infrastruktur,” pungkasnya. (wed.hel)