Sidoarjo, Bhirawa
Kabupaten Sidoarjo berhasil meraih posisi puncak terbaik di Provinsi Jawa Timur, sebagai kabupaten dalam perencanaan dan pelaksanaan pembangunan daerah (PPD).
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, menyerahkan piagam penghargaan terbaik I, Kategori Kabupaten dalam ajang Penghargaan Pembangunan Daerah kepada Bupati Sidoarjo, Subandi, Selasa (29/4) kemarin, di hotel Shangri-La, Surabaya.
Sebagaimana diketahui penghargaan pembangunan daerah merupakan ajang evaluasi dan apresiasi yang diselenggarakan oleh Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas, untuk menilai kinerja pemerintah daerah dalam penyusunan, pelaksanaan, serta pencapaian pembangunan, termasuk inovasi yang dihasilkan.
Dalam proses seleksinya, PPD 2025 dilakukan secara ketat dan bertahap melalui tiga tahapan utama. Yakni penilaian teknis dokumen, presentasi dan wawancara, serta verifikasi lapangan.
Dikatakan Bupati Sidoarjo, Subandi, Rabu (30/4) penghargaan yang dicapai adalah hasil kerja kolektif dan kolaboratif dari seluruh elemen daerah, yang telah mendukung inovasi dan percepatan pembangunan di Kabupaten Sidoarjo.
“Penghargaan ini menjadi tonggak sejarah baru bagi Sidoarjo, karena untuk pertama kalinya sejak Anugerah PPD digelar,” kata Subandi, setelah menerima piagam penghargaan itu.
Subandi menegaskan penghargaan yang diterima bukan sekadar pengakuan formal. Tetapi akan dijadikan motivasi bagi Pemerintah Kabupaten Sidoarjo untuk terus melahirkan inovasi dalam pembangunan sumber daya manusia dan infrastruktur yang efektif, dan efisien.
Dengan raihan ini, menurut Subandi, Kabupaten Sidoarjo tidak hanya mencatat sejarah baru, tetapi juga menetapkan standar baru dalam pembangunan daerah yang terukur, inovatif, dan berorientasi pada kesejahteraan rakyat.
“Penghargaan PPD akan kita jadikan evaluasi dalam kinerja,” komentarnya. [kus.gat]