Mas Bupati dan Mbak Wabup Kenalkan Sungai Belerang Jadi Daya Tarik Wisata Unik
Oleh:
Sawawi, Kabupaten Situbondo
Bupati Mas Rio bersama Wabup Mbak Ulfi dan seluruh pimpinan OPD mencanangkan program kegiatan peningkatan wisata di kawasan arung jeram Samir Rafting, di Desa Bantal, Kecamatan Asembagus, Kabupaten Situbondo, akhir pekan kemarin. Harapannya bisa mengenalkan potensi sungai belerang menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan domestik maupun mancanegara.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Yusuf Rio Wahyu Prayogo dan sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkab Situbondo, ikut melakukan rafting di Sungai Samir, sehingga merasakan sensasi yang luar biasa. Mereka menempuh jarak sekitar tiga kilometer dengan arus yang cukup deras.
Bupati Yusuf Rio Wahyu Prayogo berharap, Samir Rafting dapat meningkatkan potensi pariwisata di Kabupaten Situbondo, menjadi salah satu destinasi wisata yang populer di Jawa Timur.
“Sangat sensasional melakukan rafting di sungai Samir, yang diketahui airnya mengandung belerang. Ini merupakan satu-satunya di dunia, sungai yang airnya mengandung belerang bisa dibuat untuk olahraga rafting,”ujar Mas Rio.
Menurutnya, dirinya sangat merasakan sensasi saat melakukan rafting di sungai Samir Desa Bantal, Kecamatan Asembagus, terutama saat melintas di kawasan Curah Macan dengan aliran air sungai yang cukup deras.
“Makanya, saya ajak teman-teman dari luar kota, untuk melakukan rafting di sungai samir, dengan aliran airnya mengandung belerang. Ini cukup luar biasa melakukan rafting di sungai samir,” ajak Mas Rio, panggilan akrab Bupati Situbondo.
Sementara itu, pengelola Samir Rafting, Muchlas Rofik yang akrab disapa Mr. Ro, menyampaikan optimisme yang tinggi terhadap potensi wisata arung jeram yang ada di Situbondo tersebut.
Dalam sambutannya pada acara peresmian Wisata Arung Jeram Samir Rafting di Desa Bantal, Kecamatan Asembagus, Kabupaten Situbondo mengaku Samir Rafting akan menjadi wisata adrenalin yang sempat mangkrak beberapa tahun ini. “Kami akan terus bersemangat untuk membawa Samir Rafting ke level yang lebih tinggi,” aku Mr. Ro dihadapan Bupati, Wakil Bupati dan Forkopimda.
Mr. Ro mengaku suka dengan adanya ikon naik kelas yang diyakini bisa tumbuh bersama dan menjadi next level. “Saya yakin, insya Allah, percaya Situbondo ke depan akan jauh lebih baik lagi, amin Allahumma amin,” ujarnya penuh semangat.
Sebagai perwakilan dari Asosiasi Industri Rafting (AIR) dan Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI), Mr. Ro menyoroti dua sisi penting dari arung jeram, yaitu pertama industri dan kedua olahraga. Ia berharap kehadiran FAJI di Situbondo dapat memunculkan atlet-atlet arung jeram berprestasi, mengingat Indonesia memiliki catatan gemilang di kancah internasional.
“Kehadiran Angga, seorang international judge arung jeram yang berasal dari Jawa Timur dan akan bertugas di Malaysia, semakin memperkuat harapan tersebut,” kupas Mr. Ro.
Mr. Ro mengungkapkan kebanggaannya terhadap potensi Sungai Samir yang dinilainya memiliki keunggulan luar biasa dan tidak dimiliki daerah lain. Salah satu keunikan yang ia tekankan adalah kandungan belerang alami dalam air sungai.
“Yang pertama, dimana ada sungai yang airnya mengandung belerang? Gak ada. Jadi kalau di daerah-daerah lain itu, kalau arung jeram lihat sungainya. Kalau ke sini, yang gatelen sembuh. Itu karena ada belerangnya,” ungkapnya disambut tepuk tangan hadirin.
Selain itu, debit air Sungai Samir yang stabil dan masuk grade dua menjadikan ideal untuk fun rafting yang aman dan menyenangkan bagi berbagai kalangan, mulai dari keluarga, umum, hingga anak-anak sekolah.
“Keunikan lain adalah keberadaan kincir air di tepi sungai, menambah pemandangan langka yang tidak ditemukan di lokasi arung jeram lain di Indonesia. Untuk itu saya menyarankan agar kincir air tersebut tetap dipertahankan sebagai daya tarik visual, terutama untuk swafoto,” tambahnya.
Lebih lanjut, Mr. Ro menyampaikan harapannya agar Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Situbondo terus mendukung pengembangan Samir Rafting. Ia mencatat bahwa dalam beberapa waktu terakhir, pengunjung tidak hanya berasal dari Situbondo, tetapi juga dari berbagai daerah di Indonesia.
“Sekali lagi, saya berharap, congratulations, selamat buat Samir Situbondo. Mudah-mudahan ini akan menjadi sesuatu yang beda kelas. Karena saya tahu Samir ini tidak mau kelas yang rata-rata, tidak mau pada umumnya, selalu ingin naik kelas,” seru Mr. Ro.
Mr. Ro juga menegaskan bahwa safety procedure adalah hal yang tidak bisa dikompromikan. Pihaknya siap mengawal setiap kegiatan arung jeram demi mencegah terjadinya kecelakaan yang dapat berakibat fatal.
“Samir ini kalau untuk kegiatan rafting, saya kira ini ikon yang beda, sesuatu yang berbeda. Karena magnetnya orang di tourism wisata, rafting itu khusus, nggak semua daerah punya. Daerah yang lain punya sungai tetapi belum tentu bisa untuk rafting,” ujar Mr. Ro.
Lebih lanjut, Mr. Ro menegaskan bahwa potensi jual Samir sangat tinggi. “Ini sangat menjual banget. Karena untuk viral bahasanya adalah bahasa untuk dari sisi sungainya. Kemudian debit airnya, lokasinya. Itu menjual banget,” jelasnya.
Mr. Ro menyampaikan sarannya kepada Bupati Situbondo terkait pengembangan potensi Samir. “Karena tadi saya dengar salah satu dari destinasi yang khusus itu ada lima prioritas. Karena salah satunya ini (Samir) dan saya suka dengan bupati yang stylenya itu jangan meminta, tetapi harus bergerak. Ketika bergerak ada pertumbuhan baru, ayo bersinergi,” pungkas Mr. Ro. [awi.gat]