Tulungagung, Bhirawa
Pj Bupati Tulungagung, Heru Suseno, menandaskan akan segera menjatuhkan sanksi bagi dua ASN Pemkab Tulungagung yang diduga tidak netral di Pilkada Tulungagung 2024. Penjatuhan sanksi tersebut akan dilakukan setelah dilakukan pemeriksaan pada keduanya.
“Kami diminta oleh BKN untuk melakukan pemeriksaan di Pemkab Tulungagung dan kemudian untuk dijatuhi sanksi,” ujar Pj Bupati Heru Suseno usai menyalurkan hak suaranya di TPS 01 Kelurahan Kampung Dalem Kota Tulungagung, Rabu (27/11).
Surat permintaan dari BKN untuk pemeriksaan oleh Pemkab Tulungagung itu, menurut dia, baru sampai kemarin.
“Karena itu kami juga baru akan memulai pemeriksaan. Paling tidak (pemeriksaannya) seminggu sudah selesai,” sambungnya.
Pj Bupati Heru Suseno belum bisa memperkirakan sanksi apa yang akan diterima kedua ASN itu. Namun demikian, disebutkan sanksinya bisa ringan sampai berat. “Sanksi berat atau ringan nanti setelah pemeriksaan,” tuturnya.
Diberitakan sebelumnya, Bawaslu Tulungagung menerbitkan rekomendasi terkait kasus dua ASN Pemkab Tulungagung yang dinilai tidak netral dalam Pilkada Tulungagung 2024. Mereka kemudian menyerahkan rekomendasi tersebut ke Badan Kepegawaian Negara (BKN) di Sidoarjo karena tidak berwenang menjatuhkan sanksi.
Bawaslu Tulungagung menduga kedua ASN yang bertatus PPPK di Dinas Pertanian Kabupaten Tulungagung dengan inisial T dan P itu diduga melanggar netralitas ASN dan kode etik ASN. Yakni UU Nomor 5 tahun 2014 tentang ASN, PP Nomor 42 Tahun 2004 tentang Jiwa Korps dan Kode Etik serta SKB lima lembaga terkait hubungan pembinaan pengawasan netraitas ASN dalam pemilu maupun pilkada.
Sementara itu, terkait pelaksanaan Pilkada Tulungagung 2024, Pj Bupati Heru Suseno menyatakan berjalan lancar dan kondusif. Ia pun berharap partisipasi pemilih tinggi.
“Setelah saya lihat partisipasinya cukup. Apalagi kan penutupan TPS sampai pukul 13.00 WIB,” katanya.
Selanjutnya pria berkacamata ini meminta masyarakat Tulungagung untuk mendukung siapa pun Paslon Bupati dan Wakil Bupati Tulungagung yang terpilih. “Siapa pun yang terpilih akan menjadi pemimpin untuk semuanya. Semua harus mendukung karena representatif pilihan mayoritas masyarakat Tulungagung,” pungkasnya. [wed.gat]