30.3 C
Sidoarjo
Friday, July 11, 2025
spot_img

Komitmen Udara Bersih Kota Malang Jadi Nominasi Tingkat ASEA


Kota Malang, Bhirawa
Komitmen Udara Bersih yang dilakukan Kota Malang, membawa Kota ini menjadi nominasi level ASEAN.

Bahkan Wahyu Hidayat, Wali Kota Malang memaparkan langsung Presentasi Komitmen Udara Bersih Kota Malang pada forum Persiapan Nominasi untuk Penghargaan ASEAN Environmentally Sustainable Cities (ESC) Award dan Certificate of Recognition (CoR) 2025, Clean Air Category.

Kota Malang bersama empat kota lainnya akan mewakili Indonesia dan bersaing dengan kota-kota lain di Asia Tenggara.

“Alhamdulillah, Kota Malang mendapat kehormatan menjadi kandidat mewakili Indonesia di tingkat ASEAN. Sebagai persiapan menuju ASEAN Environment Sustainable City ini, saya memaparkan langsung kepada Kementerian Lingkungan Hidup mengenai komitmen Kota Malang dalam menjaga udara bersih dan berkelanjutan,” beber Wahyu.

Untuk diketahui, forum persiapan ini digelar oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan di Jakarta, Kamis (19/6) kemarin. Tujuannya untuk menguatkan kesiapan substansi paparan para kandidat yang nantinya akan disampaikan kepada Chair ASEAN Working Group on Environmentally Sustainable Cities (AWGESC), dan panitia seleksi ASEAN.

Wahyu memaparkan bahwa Indeks Kualitas Udara (IKU) Kota Malang mencapai 88,36 dan selama empat tahun selalu mencapai kualitas udara baik. Di sisi lain, potensi penurunan emisi mencapai 485.960,15 Ton CO2 eq.

Kemudian Sementara Indeks Kualitas Lingkungan Hidup sendiri juga konsisten meningkat sejak 2022 dan saat ini tengah mencapai 61,67.

Berita Terkait :  Terpilih Ketum Kadin Jatim, Adik Putranto Komitmen Tingkatkan Produktivitas dan Lapangan Kerja

“Komitmen ini, tentu diiringi dengan sejumlah program, kebijakan, maupun inovasi, yang secara konsisten memperkuat upaya menjaga dan meningkatkan kualitas udara bersih di Kota Malang,”tuturnya.

Ia menjelaskan bahwa program pengendalian pencemaran udara di Kota Malang dilakukan secara komprehensif dan kolaboratif.

Pemerintah Kota Malang rutin memantau kualitas udara, melakukan uji emisi kendaraan, melakukan traffic counting dan roadside monitoring, menggelar kegiatan Hari Bebas Kendaraan Bermotor, pengendalian Ruang Terbuka Hijau, hingga menghadirkan inovasi KIPOP untuk menjaga ekosistem dan invertarisasi data penanaman pohon dan penghijauan di Kota Malang. Hingga pengurangan emisi persampahan di TPA Supit Urang.

“Ini tidak lepas dari andil masyarakat Kota Malang yang ikut aktif menjaga kualitas udara. Salah satu partisipasi tersebut melalui lomba pengelolaan lingkungan baik di tingkat kota hingga nasional, edukasi masyarakat, sekolah adiwiyata, maupun kemitraan dengan LSM maupun komunitas hijau,” urai Wahyu.

Pihaknya juga menyampaikan pesan mengenai persiapan Nominasi untuk Penghargaan ASEAN ESC Award dan CoR 2025.

“Persiapan kita sudah matang, kita sudah melalui presentasi persiapan nominasi dan ada diskusi positif juga dari KLHK. Namun lebih jauh dari itu, ini bukan sekedar ajang seremonial di level ASEAN tapi juga komitmen kita bersama untuk menjaga keberlanjutan lingkungan dan udara bersih di Kota Malang. Untuk itu mari kita dukung langkah positif ini,” pungkasnya. [mut.gat]

Berita Terkait :  Danrem 082/CPYJ Sambut Hangat Safari Ramadan Pangdam V/Brawijaya di Tuban

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru