Debat terakhir Pilbup Jombang 2024 di Ballroom Hotel Yusro Jombang, Sabtu malam (16/11).
Jombang, Bhirawa.
Pasangan calon bupati – wakil bupati Jombang nomor urut 1, Mundjidah Wahab – Sumrambah (MuRah) membeberkan strategi penanganan stunting di Kabupaten Jombang pada debat terakhir pemilihan bupati (Pilbup) Jombang 2024 di Ballroom Hotel Yusro Jombang, Sabtu malam (16/11).
Pada debat kali ini, KPU Kabupaten Jombang memberikan kesempatan kepada kedua Paslon kontestan Pilkada Jombang untuk didampingi oleh 125 orang pendukungnya.
Calon Bupati Jombang nomor urut 1, Hj Mundjidah Wahab membeberkan, pencegahan dan penanganan stunting menjadi salah satu program yang akan diprioritaskan guna mewujudkan lahirnya generasi emas tahun 2045.
Mundjidah Wahab mengatakan, dalam upaya mencegah dan menangani stunting Mundjidah – Sumrambah telah memulainya sejak menjabat sebagai Bupati dan Wakil Bupati Jombang pada periode 2018 – 2023.
Dia menyebutkan, selama 5 tahun memimpin Kabupaten Jombang bersama Sumrambah, pembangunan belasan ribu MCK telah berhasil dilakukan.
“Untuk menurunkan stunting, kita telah melakukan pencegahan dengan membangun 19,429 MCK dalam waktu 5 tahun,” tutur Mundjidah Wahab.
Masih dalam hal penanganan stunting di Kabupaten Jombang, sambung Mundjidah Wahab, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang selama di bawah kepemimpinan Mundjidah – Sumrambah juga bekerja sama dengan UNICEF untuk meningkatkan kapasitas tenaga kesehatan.
“Kita juga telah bekerjasama dengan UNICEF untuk meningkatkan kapasitas tenaga kesehatan dan kapasitas tenaga Ormas untuk pendidikan masyarakat dalam mencegah stunting,” ungkap dia.
Dia menambahkan, dalam hal penanganan stunting, pihaknya juga akan menyiapkan berbagai program guna meningkatkan kapasitas tenaga medis serta menyiapkan langkah-langkah penanganan medis yang tepat.
Lebih lanjut kata Mundjidah Wahab, pihaknya juga akan melibatkan kader-kader Posyandu dalam melakukan pencegahan dan penanganan stunting di Kabupaten Jombang.
“Penanganan medis, tentu kita lakukan,” tandasnya.
Sekadar diketahui, debat terakhir dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Jombang 2024 berlangsung di Ballroom Hotel Yusro Jombang.
Pada debat kali ini, KPU Kabupaten Jombang menghadirkan 5 orang panelis. Mereka adalah Ali Hamdan Lc MA P.D, dosen Fakultas Syariah dan Pascasarjana Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang, Slamet Hermansyah SH.H, pegiat Pemilu JPPR Jatim, serta Dr Drs M Shoim Anwar MPd, dosen Universitas Adi Buana Surabaya.
Panelis berikutnya, adalah Moh. Maskurudin Hafid Shi, Direktur Akademi Pemilu dan Demokrasi-APD, serta Moh. Aan Anshori Amd SH MH, dosen School of Entrepreneurship and Humanities Universitas Ciputra Surabaya.(rif.hel)