29.7 C
Sidoarjo
Saturday, July 12, 2025
spot_img

Nilai Medsos Lebih Luas Menyasar Publik, Diskominfo Tuban Gelar Workshop Konten Kreatif untuk Branding Daerah


Tuban, Bhirawa
Dinas Komunikasi dan Informatika, Statistik, dan Persandian (Diskominfo SP) Kabupaten Tuban menggelar Workshop Video Konten Kreatif Batch 1 di Ruang Rapat Dandang Wacono, Sekretariat Daerah Kabupaten Tuban, (27/05/2025).

Kegiatan ini dibuka langsung oleh Kepala Diskominfo SP Tuban, Arif Handoyo, dan diikuti oleh peserta dari berbagai latar belakang profesi, termasuk anggota Kelompok Informasi Masyarakat (KIM).

Dalam sambutannya, Arif Handoyo menekankan pentingnya peran KIM sebagai mitra strategis pemerintah daerah dalam mendiseminasikan informasi kepada masyarakat.

Disampaikan juga, pada saat ini terdapat 23 KIM yang tersebar di berbagai kecamatan di Kabupaten Tuban. Ke depan, pihaknya berharap seluruh kecamatan memiliki KIM yang aktif dan produktif.

“Kami ingin KIM menjadi corong informasi yang tidak hanya menyampaikan program pemerintah, tapi juga mengangkat potensi lokal dan membangun citra positif Kabupaten Tuban,” ujar Arif.

Tak hanya itu, pihaknya juga membuka peluang kolaborasi yang lebih erat dengan KIM, baik dalam pembuatan konten maupun distribusi informasi. Kolaborasi ini mencakup penyampaian layanan publik seperti SP4N-LAPOR hingga upaya penanggulangan hoaks melalui Klinik Hoaks.

Arif menegaskan bahwa dengan melibatkan KIM, komunikasi antara pemerintah dan masyarakat dapat berjalan lebih efektif.

“Ke depan kami ingin teman-teman KIM kolaborasi dengan kami Pemerintah Kabupaten Tuban, bagaimana kita mengenalkan Kabupaten Tuban dengan cara yang lebih luar biasa lagi,” tambahnya.

Berita Terkait :  Soal Banjir di Kabupaten Pasuruan, DPRD Minta Bantuan ke Dinas Bina Marga Jatim

Kepala Diskominfo SP Tuban menilai, dalam era digital saat ini, media sosial menjadi sarana utama dalam menyebarluaskan informasi. Ia menyebutkan bahwa platform seperti YouTube, TikTok, Instagram, dan Facebook memiliki daya jangkau dan efek yang lebih tahan lama dibandingkan media konvensional. Untuk itu, KIM didorong untuk aktif menciptakan konten yang positif dan membangun reputasi daerah secara digital.

Selain paparan dari Kepala Diskominfo SP, peserta workshop juga mendapatkan materi praktis. Ahmad Shofiudin Latif dari Diskominfo SP membagikan pengetahuan tentang teknik branding yang tepat di media sosial. Sementara itu, Berliana Anisya Rahma memberikan pelatihan teknis mengenai pengambilan gambar untuk fotografi dan videografi.

Antusiasme peserta terlihat dari testimoni salah satu peserta, Chintya Amelya Putri. Ia menyampaikan kalau workshop ini sangat bermanfaat, khususnya bagi mereka yang tertarik mengembangkan kemampuan di bidang konten digital.

“Untuk kegiatan ini saya rasakan seru banget, buat teman-teman yang mau join Batch 2. Wajib banget ikut, karena kalian bakal dapat insight yang sangat luar biasa. Pokoknya banyak banget insight yang kalian dapatkan. Jadi jangan lupa join Batch 2 aja, ya,” katanya. [hud.gat]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru