Tuban, Bhirawa
Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si. melakukan kunjungan ke Pondok Pesantren Langitan yang terletak di desa Widang Kecamatan Widang Kabupaten Tuban.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan sinergisitas antara ulama dan umara dalam rangka menjaga situasi kamtibmas.
Dalam kunjungannya, Kapolri didampingi AS SDM Kapolri Irjen Anwar, S.I.K., M.Si., Kadivpropam Irjen Abdul Karim, S.I.K., M.S.i., Kadivhumas Irjen Sandi Nugroho, S.I.K., M.Hum., Kakorlantas Irjen Agus Suryonugroho, S.H., M.Hum., Kapolda Jatim Irjen Pol. Drs Nanang Avianto, M.Si., Wakil Gubernur Jatim Dr. H. Emil Elestianto Dardak, B.Bus., M.Sc serta Pejabat Utama Polda Jatim.
Sekitar pukul 11.00 wib, Kapolri bersama rombongan tiba menggunakan helikopter dan mendarat di lapangan Kuthogoro desa Widang.
Setibanya lokasi Kedatangan pucuk pimpinan Polri itu disambut hangat oleh Pengasuh Pondok Pesantren Darul Ghuroba Langitan KH. Ubaidillah Faqih, Rabu (20/8).
Sejumlah ulama turut hadir dalam acara tersebut, mereka adalah para Masyayikh Ponpes Langitan yakni KH. Muhammad Ali Marzuki, KH Muhammad Faqih, KH Abdullah Habib Faqih, KH Abdurrahman Faqih, Ketua MUI Kabupaten Tuban KH Abdul Matin Djawahir serta pimpinan Ponpes Nurussalam Walisongo Gomang kecamatan Singgahan kabupaten Tuban Prof Dr KH Nur Nasroh Hadiningrat.
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo M.Si., mengungkapkan kegiatan ini merupakan ajang untuk terus menjalin silaturahmi dan semakin menguatkan sinergisitas antara, Polri, Ulama, tokoh agama, tokoh masyarakat dan seluruh unsur elemen lainnya.
“Yang pertama tentunya ini bagian dari kegiatan kami untuk terus membangun silaturahmi, membangun sinergitas, membangun hubungan antara Umara dan seluruh ulama,” kata Sigit.
Sigit mengungkapkan bahwa, kegiatan ini merupakan bentuk komitmen dari Polri memperkuat serta berperan aktif dalam merawat nilai persaudaraan dan persatuan serta kesatuan Bangsa Indonesia.
“Oleh karena itu, kami selalu berkeliling sebagaimana juga apa yang menjadi amanat dan perintah Bapak Presiden untuk kita selalu menjaga kerukunan,” ujar Sigit.
Lebih dalam, Sigit juga menyinggung soal membangun Indonesia untuk menjadi lebih baik lagi ke depannya. Serta, menciptakan sumber daya manusia (sdm) yang unggul dan mewujudkan seluruh program pemerintah.
“Baik dalam hal ketahanan pangan, dalam hal swasembada, dalam hal mempersiapkan SDM-SDM kita dan mengelola sumber daya alam yang kita miliki agar kita bisa masuk di tahun generasi emas nanti sesuai dengan harapan dan cita-cita kita semua, cita-cita bangsa kita,” ucap Sigit.
Tak hanya itu, Sigit juga meminta masukan dari tokoh agama untuk bisa mewujudkan Polri yang diharapkan oleh masyarakat.
“Kami juga mohon wejangan, mohon masukan, sehingga kami juga bisa bekerja dengan baik, bekerja lebih baik, dan melakukan pengertian yang lebih baik sesuai dengan apa yang menjadi harapan masyarakat,” tutup Sigit.
Dalam kesempatan itu, Kapolri juga memberikan santunan kepada sejumlah santri Pondok Pesantren Langitan.
Sementara itu, perwakilan Ponpes Langitan, KH. Maksum Faqih menyampaikan pertemuan tersebut berlangsung dengan suasana hangat. Hubungan kekeluargaan antara Ponpes Langitan dan Polri telah terjalin dengan erat dan kekeluargaan.
“Bapak Kapolri memiliki kedekatan dengan ulama Langitan,” tuturnya.
Maksum Faqih menjelaskan Kapolri meminta doa dari ulama untuk keamanan dan ketertiban masyarakat. Kebersamaan antara ulama dengan pemerintah daerah dan Polri menjadi pondasi dalam mewujudkan kemajuan bangsa Indonesia.
Usai menyambangi Pondok Pesantren Langitan Tuban, Kapolri melanjutkan lawatannya menuju Pondok Pesantren Majma’al Bahroin Hubbul Wathon Minal Iman Shiddiqiyyah Ploso Jombang, Jawa Timur. [hud.gat]