Pemkab Pasuruan, Bhirawa.
Pj Bupati Pasuruan, Nurkholis memberangkatkan ratusan atlet Kabupaten Pasuruan untuk berlaga dalam POPDA (Pekan Olahraga Pelajar Daerah) dan PEPARPEDA (Pekan Paralimpik Pelajar Daerah) tingkat Provinsi Jawa Timur tahun 2024 ke Bangkalan Madura, dari GOR Sasana Krida Anoraga Raci, Kabupaten Pasuruan, Senin (4/11).
Nurkholis berpesan pada para atlet untuk selalu menjaga nama baik Kabupaten Pasuruan. Termasuk juga menjaga kekompakan, karena komunikasi antara pelatih dan atlet sangat penting dalam hal mental saat berlaga. “Jaga terus kekompakan dan hubungan baik. Dua pesan ini sangatlah penting, antara atlet dan pelatih,” ujar Nurkholis.
Khusus untuk para atlet, pihaknya berharap agar tak menjadikan target medali sebagai tolak ukur selama berlaga. Namun, terpenting adalah fokus untuk memenangkan setiap pertandingan dan selalu berdoa sebelum berlaga.
“Saya sudah melihat persiapan para atlet sudah matang. Fokus pada pertandingan, jangan lupa berdoa sebelum memulai aktivitas. Untuk POPDA kali ini harus bermain lebih baik. Semoga bisa di peringkat kelima atau keempat, dan minimal bisa kita pertahankan,” imbuh Nurkholis.
Total, sebanyak 151 atlet dari 17 cabang olahraga (cabor) resmi diberangkatkan.
Kepala Dispora Kabupaten Pasuruan, Mujiono menambahkan bahwa total 151 atlet dan 48 pelatih yang diturunkan pada POPDA tahun 2024. Ratusan atlet tersebut akan mengikuti 17 cabang olahraga (cabor). Yakni, atletik, basket, voli, bulutangkis, karate, judo, kempo, panahan, pencak silat, renang, sepak takraw, sepak bola, takwondo, wushu, catur, petanque hingga bridge. “Yang menjadi tumpuan medali adalah silat, renang, panahan, judo, petanque dan bride,” papar Mujiono.
Untuk Peparpeda, hanya 15 atlet dan 5 orang pelatih. Para atlet hanya mengikuti 2 cabor, yakni para atletik dan para renang. “Tentu kami sangat optimis para atlet paralimpik juga akan meraih emas serta kita motivasi mereka untuk bisa menjadi juara. Adapun terkait POPDA, mudah-mudahan bisa mendulang 20 emas,” jelas Mujiono. [hil.wwn]