Kota Batu, Bhirawa
Menteri Kebudayaan Republik Indonesia, Fadly Zon memperkuat sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam mengembangkan potensi wisata budaya dan edukasi. Hal ini dilakukan dengan melakukan mendatangi Kota Batu dan mengunjungi dua destinasi wisata yaitu, Museum Heritage dan The Bagong Adventure Museum Tubuh yang berada di kawasan Jawa Timur Park 1, Sabtu (19/4).
Kedua tempat ini dipilih dalam kunjungan kerja (kunker) Menbud RI karena merupakan destinasi wisata yang fokus pada wisata budaya dan edukasi.
Melalui kunker ini diharapkan bisa memberikan masukan penting dalam upaya pelestarian dan pemajuan budaya Indonesia melalui pendekatan wisata edukasi. Fadly Zon mengapresiasi ribuan koleksi artefak Nusantara yang tersimpan rapi di Museum Heritage. Koleksi tersebut mencakup topeng tradisional, senjata khas daerah, hingga alat-alat antik dari berbagai penjuru Indonesia.
“Kami memberikan apresiasi tinggi atas keberadaan Museum Heritage ini. Didesain tidak hanya sebagai tempat penyimpanan sejarah, namun juga sebagai destinasi wisata edukatif yang memperkenalkan kekayaan seni dan budaya Nusantara kepada generasi muda serta wisatawan,” ujar Fadly Zon.
Apalagi, lanjutnya, Museum Heritage ini tak hanya menyuguhkan fisik benda budaya. Namun juga memanfaatkan teknologi canggih dengan menampilkan informasi berbasis virtual yang memperkuat sisi edukatifnya.
Selain Museum Heritage, Menbud RI juga mengunjungi The Bagong Adventure Museum Tubuh. Museum ini menampilkan anatomi tubuh di Indonesia untuk menghadirkan pengetahuan medis dalam balutan wisata. Degan demikian dengan mendatangi Bagong Adventure Kota Batu ini seseorang bisa mempelajari anatomi tubuh manusia dari sisi media sembari berwisata.
Demikian juga dengan Manbud RI yang berkesempatan menelusuri beberapa lantai Museum Tubuh yang menyajikan informasi interaktif mengenai anatomi manusia.
“Konsep edukatif yang menarik seperti ini bisa menjadi alternatif pariwisata berbasis pendidikan. Ini langkah strategis dalam mendekatkan masyarakat pada dunia ilmu pengetahuan dan kesehatan,” tambah Fadly Zon.
Dari kunker sang Menteri diharapkan dapat mendorong tumbuhnya kesadaran masyarakat akan pentingnya pelestarian warisan budaya bangsa. Dan selama kunker, Fadly Zon disambut hangat Wali Kota Batu Nurochman, Wakil Wali Kota Batu Heli Suyanto, serta jajaran Pemerintah Kota Batu. Turut hadir pula jajaran direksi Jawa Timur Park Group, Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah X, dan Ketua Asosiasi Museum Indonesia.
Wali Kota Batu, Nurochman, menyampaikan rasa terima kasih atas kunjungan Menteri Kebudayaan RI ke Kota Wisata yang saat ini dimpimpinnya. “Merupakan kehormatan bagi kami, dan ini membuktikan bahwa Kota Batu memiliki potensi besar sebagai pusat pelestarian dan edukasi kebudayaan Nusantara,” ujarnya.
Kemudian Menteri Kebudayaan RI beserta rombongan juga mampir ke Balaikota Among Tani, gedung kebanggaan Pemerintah Kota Batu. Dan Fadly Zon terus mendorong Pemkot Batu di bawah kepemimpinan Nurochman-Heli bisa semakin maju melalui kolaborasi dengan Kementerian Kebudayaan RI. [nas.gat]