Pj Sekdakab Pamekasan, Achmad Faisol, pada Fest Batik, kemarin.
Pamekasan, Bhirawa.
Fest Batik Pemerintah kabupaten Pamekasan menggaung. Karena acara masih rangkai Hari Jadi ke-494 Pamekasan, para pimpinan Oganisasi Perangkat Daerah (OPD) fashion show Batik khas daerah setempat, kemarin.
Sontak saja, aula di Azana Style Hotel, Pamekasan, Madura, Jawa Timur, menjadi meriah karena Pejebat (Pj) Sekdakab Pamekasan, Achmad Faisol bersama istri, bergaya bak peragawati sudah handal menampilkan batik bermotif Burung dengan warna biru.
Tak kalah saing, lantai catwalk menghidangkan fashion show dari pejabat OPD Pamekasan, mulai Kadisdikbud Pamekasan, Moh Alwi bersama istri, Asisten Ekbang, Achmad Zaini, Kadisporapar Fathorrahman, Direktur RS dr Slamet Martodirdjo, dan sejumlah pejabet lainnya.
Dikesempatan fest batik untuk memperkenalkan berbagai macam motif dan warna batik khas Pamekasan, Pj Sekda kabupaten, Achmad Faisol, melauching paket Sweet Trip yang rencananya di gelar pada Desember 2024.
Pj Bupati Pamekasan, Achmad Faisol, memungkasi, kegiatan fashion show batik sebagai wujud komitmen pimpinan OPD dalam mempromosikan batik khas Pamekasan kepada pengunjung dan wisatawan hadir di acara tersebut
Diungkapkan, Pamekasan menyediakan paket wisata merupakan perjalanan yang telah dirancang secara komprehensif oleh penyedia jasa wisata. Paket ini mencakup berbagai komponen, seperti transportasi, akomodasi kegiatan wisata dan asuransi perjalanan.
“Pamekasan menyimpan banyak pesona yang siap memikat hati para wisatawan. Diantara wisata yang dapat dinikmati oleh wisatawan kerapan sapi, upacara petik laut, seni daul, batik Pamekasan, festival tanean lanjhang, dan lain lain,” katanya.
Sekdakab menyatakan, Pamekasan banyak menawarkan destinasi wisata alam, seperti pantai Jumiang, Api Tak Kunjung Padam, Puncak Ratu, Bukit Hehi dan beberapa tempat wisata lainnya adalah salah satu upaya Pemkab l meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD), termasuk festival batik ini.
Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Pamekasan, Fathorrahman, bahwa fashion show batik khas Pamekasan diikuti 59 kepala OPD terdiri dari asisten, staf ahli, camat hingga sekretaris daerah (sekda).
“Even menjadi arahan Pj Bupati ini, kita mengajak pemerintah dan masyarakat lebih mencintai batik Pamekasan. Kita harus mengawalinya. Siapa lagi kalau bukan kita para unsur pimpinan,” harapnya. (din.hel).
