Pemprov, Bhirawa
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim melalui Unit Pelaksana Teknis Pelayanan Sosial Tresna Werdha (UPT PSTW) Jember Dinas Sosial (Dinsos) Jatim menerima kunjungan kolaboratif dari Fakultas Keperawatan Universitas Jember (Unej) bersama Niigata University dari Jepang.
Kunjungan ini bertujuan untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman mengenai risiko jatuh, serta pencegahan demensia pada Lansia. Turut kunjungan dosen dan mahasiswa dari kedua universitas serta para staf UPT PSTW Jember.
Para peserta mendapatkan wawasan mendalam terkait upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kualitas hidup lansia, khususnya dalam meminimalisir risiko jatuh dan menangani lansia yang memiliki demensia.
Kegiatan dibuka dengan sambutan yang disampaikan Kepala Seksi Pelayanan Sosial, Dra Parni Rahayu. Dan pemaparan tentang aktivitas yang dilakukan untuk meminimalisir resiko jatuh dan demensia pada lansia oleh perawat dan pekerja sosial UPT PSTW Jember.
Sedangkan, perwakilan dari Fakultas Keperawatan Universitas Jember, Ns Fahruddin S Kep M Kep dan Ns Niken Asih Laras Ati S Kep M Kep menjelaskan, edukasi tentang risiko jatuh pada lansia sangat penting karena kejadian ini merupakan salah satu penyebab utama cedera serius pada usia lanjut.
“Lansia yang jatuh bisa mengalami patah tulang atau trauma yang memerlukan perawatan jangka panjang. Maka kami mendorong pencegahan dini melalui berbagai intervensi seperti pelatihan keseimbangan dan penggunaan alat bantu jalan,” ujar Ns Fahruddin.
Sementara itu, perwakilan dari Niigata University Mayumi Sato dan Miku Oyanagi berbagi tentang penanganan demensia dan langkah preventif untuk mengurangi resiko jatuh pada lansia yang digunakan di sebagian besar nursing home di Jepang. Mereka menekankan pentingnya deteksi dini dan intervensi non-farmakologis dalam memperlambat perkembangan demensia.
“Keterlibatan keluarga, stimulasi mental, dan aktivitas sosial adalah langkah-langkah kunci dalam menjaga kesehatan otak pada Lansia,” tambah Mayumi.
Selain diskusi, para tamu yang berkunjung diajak untuk berkeliling mengunjungi dan berinteraksi langsung dengan para penerima manfaat (PM) UPT PSTW Jember, terutama PM yang mengalami masalah demensia.
Saat bersamaan para tamu juga bertemu dengan para PM yang sedang mengisi waktu luang dengan kegiatan keterampilan membuat topi dan taplak rajut. Pada kesempatan ini pengunjung mendapatkan cindera mata dari para PM berupa hasil keterampilan yang sedang mereka kerjakan.
Kepala UPT PSTW Jember, Drs Bagus Suprobo, menyambut baik kerjasama ini dan berharap ilmu serta pengalaman yang dibagikan oleh kedua universitas dapat diaplikasikan dalam pelayanan sehari-hari di panti sosial.
“Kami sangat berterima kasih atas kunjungan ini. Semoga kolaborasi ini dapat berlanjut untuk meningkatkan kualitas pelayanan kami kepada para Lansia,” ujarnya didampingi Kepala Seksi Pelayanan Sosial.
Kunjungan ini menjadi salah satu bentuk nyata kolaborasi internasional dalam bidang kesehatan, khususnya untuk meningkatkan kesejahteraan lansia di UPT PSTW Jember. [rac.fen]
