Kepada Yth. Redaksi dan Para Pemangku Kebijakan Kota Surabaya,
Melalui surat ini, saya ingin menyampaikan keprihatinan mendalam saya sebagai warga Surabaya mengenai kondisi lingkungan di kota kita tercinta. Meskipun Surabaya dikenal sebagai salah satu kota metropolitan terbersih di Indonesia, realitas di lapangan, terutama di permukiman padat dan area pinggiran sungai, masih jauh dari kata ideal. Masalah pencemaran lingkungan, khususnya sampah non-organik dan polusi udara, kian hari terasa semakin mengkhawatirkan.
Saya sering menemukan tumpukan sampah liar di area publik, pasar tradisional, bahkan di sepanjang saluran air kecil (got) yang menyebabkan aliran mampet. Kurangnya kesadaran masyarakat akan pemilahan sampah di sumbernya, ditambah minimnya penegakan hukum bagi para pembuang sampah sembarangan, membuat masalah ini seolah tak berujung. Sampah plastik mendominasi, mengancam ekosistem lokal dan kesehatan kita bersama.
Selain itu, polusi udara akibat meningkatnya volume kendaraan bermotor dan aktivitas industri juga menjadi ancaman nyata. Langit Surabaya, terutama di jam-jam sibuk, sering terlihat keruh oleh asap kendaraan. Hal ini berdampak langsung pada kualitas udara yang kita hirup sehari-hari, meningkatkan risiko penyakit pernapasan, terutama bagi anak-anak dan lansia.
Saya berharap Pemerintah Kota Surabaya dapat lebih menggiatkan program edukasi lingkungan yang sifatnya masif dan berkelanjutan, bukan sekadar seremonial. Perlu adanya penambahan fasilitas tempat pembuangan sampah terpilah yang mudah diakses di setiap sudut kota, serta pengawasan yang lebih ketat terhadap industri yang membuang limbah sembarangan.
Mari kita jaga Surabaya bukan hanya untuk hari ini, tapi untuk generasi mendatang. Aksi nyata dari setiap individu dan ketegasan dari pemerintah adalah kunci untuk mewujudkan Surabaya sebagai kota yang benar-benar hijau, bersih, dan sehat.
Hormat saya,
Seorang Warga Peduli Lingkungan Surabaya