Surabaya, Bhirawa
Coraggio Student Company perusahaan rintisan siswa SMAN 16 Surabaya, melakukan likuidasi saham di Gedung Kesenian SMAN 16 Surabaya.
Pada bulan November 2024 telah di adakan pembelian saham, dan dalam acara ini bertujuan pembagian saham atau pencairan saham tersebut. Coraggio Student Company (SC), ialah inisiatif yang didukung oleh program kerja Student Company dari Zurich Foundation dan Prestasi Junior Indonesia (PJI), yang menghasilkan sebuah produk yaitu Pulpen Fortekai,Sabtu (17/5).
Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum, Tjahjo Baskoro Widhi, M.Si, mengukapkan rasa bahagianya atas pencapai prestasi yang diraih para siswanya. “Kami dari sekolah selalu support kegiatan para siswa karena kita berusaha memberikan layanan pendidikan semaksimal mungkin dengan berbagai program yang tentu bertujuan untuk meningkatkan potensi skill dan kualitas anak-anak,” jelasnya.
Baskoro menyapaikan Coraggio Student Company ialah proses pemberlajaran kewirausahaan yang bertujuan untuk berbinis agar memilki pengalaman selepas lulus nanti. “Tentu dalam proses ada senang maupun duka, itu suatu dinamika, untuk mengembangkan kemandirian siswa tentu nanti ada evaluasi nantinya dibantu oleh tim dan Pembina bertujuan pengembangan kedepan,” ujar Baskoro
Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum juga mengigatkan untuk tetap mengutamankan akademisi untuk bekal siswa. “terimakasih kepada semua wali murid dan para vendor telah mensupport anak-anaknya melancaran wirasusaha, semoga kedepan bisa meraih prestasi lagi pada tingkay regional maupun nasional,” tuturnya.
CEO Coraggio Student Company, Bariq Khalaf Arthasena Kusuma, menjelaskan meningmati proses dari pembuatan produk untuk bisa dirasakan masyarakat. “Saya sangat meningmati proses pembuatanya karena cukup menantang, seperti melakukan brainstorming bersama, mulai dari konsep hingga desain akhir, wawancara, dan akhirnya menemukan solusi,” punkasnya.
Lanjut Bariq menceritakan hasil produk yang dirancang sebagai alat tulis serbaguna 3-in-1 dengan teknologi thermosensitive ink, sehingga tulisan dapat dihapus dengan mudah tanpa meninggalkan noda dan ilengkapi dengan stylus yang mendukung aktivitas tulis-menulis digital, menjadikan produk ini relevan dengan kebutuhan zaman modern.
“Fokus produk pada alat tulis yang ramah lingkungan, yaitu dari pati Jagung, pati ubi, pati tebu, bahan tersebut didapatkan dari para vendor yang telah mensupport berjalanya usaha,” ungkap Bariq.
Target pasar dari semua umur, ucap Bariq, karena ramah lingkungan bisa digunakan semua orang tidak memandang usia, sekarang Produk telah terjual 739, dari 537 trasaksi. “berharap kedepan Coraggio Student Company memberi dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat, dan bisa mengurangi limbah,” imbuhnya.
Sementara itu, Pembina Coraggio Student Company Arrofiu Putra menceritakan kesan-kesan membimbing para siswa untuk mengembangkan bisnis sampai meraih banyak prestasi.
“Saya sebanarnya tidak ada background dari bidang ekonomi, tetapi disini saya belajar juga memperkaya diris secara ilmu, mengembangkan diri dan berkerja sama dengan anak-anak yang dimana 27 orang, agar mereka bisa tau berbinis dan bagaimana cara mengembangan jiwa kewirausahaan” cerita Fiu sapaan akrabnya.
Fiu mengatakan bahwa sekolah sangat mendukung seperti memberikan ruangan dan memeberikan waktu untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan, dari situ juga berkomitmen tidak mengangu akademi setiap siswa.
“Dari support tersebut mengahasilkan banyak prestasi seperti kompetisi RSCC 2025 yang di ikuti oleh 24 student, Company dari berbagai wilayah yaitu The Most Innovative Product, Best Financial Management, dan Best Student Company in Surabaya, Serta meraih tiga penghargaan individu Best Director of Finance yang diraih oleh Adly Fachri Wirawan, Best Director of Sales oleh Xavier Akbar Zulfikar, dan Best Director of Marketing oleh Fabiyyan Irsyad Ghani,” ucapnya.
Rencana selanjutnya akan ikut berproses pada Tingkat nasional di Jakarta, tambah Fiu, dengan melawan 11 sekolah seluruh Indonesia. “Setelah berhasil menoreh prestasi tingkan regional sekarang kita melangkah lebih lanjut pada Tingkat nasional di Jakarta, taget kami 3 besar, jika berhasil juara 1 bisa melajuh lagi pada Tingkat Asia Pasifik, dan kita berkotmitmen membuat inovasi-inovasi baru terhadap produk yang sudah kami miliki kami kembangkan lagi, serta tetap ramah lingkungan,” imbuhnya.
Pembina Coraggio Student Company berharap semoga semua tim tetap solid walaupun mereka sudah lulus, nantinya mereka tetap bias berkumpul bersialturahmi satu sama lain, pastinya membuat inovasi yang lain, dan berkotmitmen menorah hasil terbaik selanjutnya. [ren.wwn]
