25 C
Sidoarjo
Friday, December 5, 2025
spot_img

FKUB Bojonegoro Dikukuhkan, Diharapkan Jadi Garda Terdepan Penjaga Kerukunan

Bojonegoro, Bhirawa
Bupati Bojonegoro, Setyo Wahono secara resmi mengukuhkan Pengurus Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Bojonegoro, pada Kamis (27/11) kemarin, di Gedung Angling Dharma lantai dua. Pengukuhan ini menegaskan kembali peran strategis FKUB sebagai garda depan penjaga kerukunan sekaligus filter informasi di tengah derasnya arus perkembangan teknologi.

Pengukuhan dihadiri Wakil Bupati Bojonegoro, Nurul Azizah, jajaran Forkopimda, tokoh Ormas keagamaan, serta para tamu undangan. Kehadiran berbagai elemen ini mencerminkan komitmen kuat pemerintah daerah bersama masyarakat dalam menjaga harmoni dan toleransi antar umat beragama di Bojonegoro.

Ketua FKUB Bojonegoro, Hanafi, menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung terlaksananya prosesi pengukuhan. Dan mengucapkan terima kasih atas perhatian Pemerintah Kabupaten Bojonegoro terhadap keberadaan FKUB.

”Kami mohon doa restu dan dukungannya. Kerukunan yang terbangun tidak terjadi begitu saja, melainkan melalui proses panjang hingga akhirnya tercipta suasana harmonis di Bojonegoro,” ujar Hanafi.

Hanafi menegaskan, komitmennya bersama jajaran pengurus untuk memperkuat silaturahim dan meningkatkan koordinasi dengan berbagai instansi dalam menghadapi persoalan yang muncul, demi terciptanya situasi kamtibmas yang kondusif.

”Kami akan berupaya menjadi teladan dalam bersikap dan berperilaku di masyarakat. Amanah ini tidak ringan, namun dengan kebersamaan kami yakin dapat menjalankannya dengan baik,” tambahnya.

Sementara itu, Bupati Bojonegoro, Setyo Wahono, menyampaikan terima kasih kepada pengurus FKUB periode sebelumnya yang dinilai berhasil menjaga dan memperkuat kerukunan di Bojonegoro. Ia juga mengucapkan selamat kepada pengurus periode 2025-2030 yang baru saja dilantik.

Berita Terkait :  Inspektorat dan Dikbud Sidoarjo akan Roadshow Anti Korupsi ke Sekolah

”FKUB merupakan organisasi strategis yang berperan menciptakan keharmonisan, menjaga semangat gotong royong, serta memperkokoh sikap saling menghargai,” tegas Bupati Wahono.

Bupati Wahono mengingatkan pentingnya kewaspadaan terhadap pesatnya perkembangan teknologi informasi yang membawa dampak signifikan bagi kehidupan masyarakat. FKUB diharapkan mampu menjadi filter dan penjernih terhadap berbagai arus informasi, agar tidak memicu kesalahpahaman maupun konflik di tengah masyarakat. [bas.fen]

Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Follow Harian Bhirawa

0FansLike
0FollowersFollow
0FollowersFollow

Berita Terbaru