Bondowoso, Bhirawa.
Pasca bencana banjir dan tanah longsor di Dusun Babatan, Desa Pakisan, Kecamatan Tlogosari, Kabupaten Bondowoso beberapa hari yang lalu. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat melakukan monitoring langsung pelaksanaan distribusi bantuan air bersih.
Akibat bencana tersebut, masyarakat yakni warga Dusun Babatan, yang berjumlah 90 Kepala Keluarga (KK) itu, mengalami kesulitan memperoleh air bersih setelah saluran sumber mata air mereka terdampak tanah longsor.
Namun berkat bantuan Pemerintah Daerah terdiri satu buah Tandon air, dan air bersih yang disalurkan sebanyak 9.000 liter, yang terdiri dari 5.000 liter melalui kendaraan bantuan dari BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) dan 4.000 liter dari PDAM (Perusahaan Daerah Air Minum), masyarakat sangat terbantu dengan bantuan tersebut.
Kepala Desa Pakisan, Rizki Amalia, menjelaskan bahwa kelangkaan air bersih di wilayah tersebut disebabkan oleh kondisi tanah longsor yang merusak saluran mata air utama. “Hal ini menyebabkan kesulitan bagi warga dalam mendapatkan akses air bersih untuk kebutuhan sehari-hari,”ungkapnya.
Sementara itu, Pj Bupati Bondowoso, M. Hadi Wawan Guntoro, menyampaikan bahwa pemerintah daerah akan terus berkomitmen untuk memberikan bantuan dan solusi jangka panjang guna mengatasi permasalahan air bersih, agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan.
“Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban warga, dan kami akan mencari solusi jangka panjang agar masalah kelangkaan air bersih ini dapat teratasi,”ungkapnya, Minggu (29/12).
Dijelaskannya, pihaknya melakukan kegiatan peninjauan kondisi infrastruktur yang juga terdampak bencana. Yakni dengan melihat langsung kerusakan pada jembatan dan DAM sungai yang disebabkan oleh tingginya debit air akibat hujan lebat. “Kami akan segera mengkoordinasikan dengan instansi terkait untuk memperbaiki dan merehabilitasi infrastruktur yang rusak agar dapat digunakan kembali oleh masyarakat,”tandasnya.
Pada kesempatan itu, Pj. Bupati Bondowoso, didampingi Plh Sekda Bondowoso, Asisten Sekda, Kalaksa BPBD, Pimpinan OPD Terkait, Kabag Protokol Dan Komunikasi Pimpinan, Forkopimcam Tlogosari. [san.wwn]
